Barabai (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), terus melakukan berbagai upaya penanganan dan penataan kawasan kumuh yang ada di HST. Salah satunya adalah melalui program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku).
Melalui Dinas Permukiman dan Perumahan HST pada Senin (5/11) di Hotel Fusfa menggelar workshop terkait program Kotaku yang pesertanya adalah sejumlah stakeholder, organisasi perangkat daerah, pejabat kelurahan serta fasilitator.
Tujuannya, tak lain untuk mendukung percepatan penanganan kawasan kumuh di Kabupaten HST.
"Selain itu, workshop ini sekaligus dimaksudkan guna memaksimalkan sinergisitas maupun kolaborasi yang telah terbangun guna menyukseskan program Kotaku," papar Plt Kepala Dinas Permukiman dan Perumahan HST, H M Pajaruddin.
Ia mengungkapkan, bahwa pelaksanaan Program Kotaku di Kabupaten HST telah mencapai progres yang signifikan. Maka dari itu, diharapkan agar Program Kotaku di HST dapat terus berlanjut.
Dia mengharapkan, agar masyarakat juga ikut serta menjaga hasil dari pelaksanaan Program Kotaku.
Mengingat program tersebut langsung digulirkan pemerintah kepada masyarakat melalui Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM).
"Jadi, masyarakat juga turut serta dan mau memelihara, karena mereka juga turut andil dalam pekerjaan. Kemudian, masyarakat juga merasa ikut bertanggungjawab dan memiliki. Sehingga ke depannya pembangunan juga terpelihara," tutupnya.