Sampit (ANTARA) - Penumpang arus balik Lebaran 2019 di Pelabuhan Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah pada H+3 melonjak tajam.
"Hari ini KM Lawit dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya tiba di Pelabuhan Sampit menurunkan 1.243 penumpang yang jauh meningkat dibandingkan kedatangan kapal sehari sebelumnya yang hanya membawa 19 penumpang," kata Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Sampit, Thomas Chandra melalui Humas, Oktavia Sukma Burnama di Sampit, Minggu.
Oktav menyebutkan, lonjakan penumpang arus balik terjadi karena hari ini merupakan hari terakhir libur lebaran Idul Fitri tahun ini. Artinya, warga sudah harus kembali karena mereka harus beraktivitas seperti biasa mulai Senin (10/6) besok.
Meski terjadi lonjakan penumpang arus balik, namun semua berjalan tertib dan lancar. Petugas gabungan mengamankan dan mengarahkan penumpang turun dari kapal dan menuju terminal sehingga tidak saling berdesakan.
KM Lawit sendiri akan kembali bertolak menuju Pelabuhan Emas Semarang pada Senin pukul 07.00 WIB. Namun belum diketahui jumlah pasti penumpang yang akan diangkut kapal milik PT Pelni tersebut karena penjualan tiket masih dibuka.
Oktav menambahkan, arus balik lebaran masih akan terjadi secara bertahap. Hal itulah yang membuat Posko Terpadu masih dibuka hingga H+15 lebaran nanti.
Berdasarkan laporan diterima KSOP Sampit, KM Kirana I milik PT Dharma Lautan Utama akan tiba di Pelabuhan Sampit pada Senin pukul 10.00 WIB. Kapal yang bertolak dari Semarang itu membawa 371 penumpang dan 35 unit kendaraan campuran. Sehari kemudian, kapal ini akan bertolak menuju Semarang.
Kapal lainnya yaitu KM Kirana III juga akan tiba di Pelabuhan Sampit pada Senin pukul 10.00 WIB. Kapal yang bertolak dari Surabaya ini akan menurunkan 466 penumpang dan 28 unit kendaraan campuran di Pelabuhan Sampit. Selanjutnya sehari kemudian, kapal ini akan berangkat ke Surabaya.
Sementara itu, Kepala PT Pelni Cabang Sampit Agus Suprijatno mengatakan, jumlah penumpang hari ini naik tajam karena merupakan hari terakhir libur lebaran. KM Lawit merupakan kapal kedua mereka yang mengangkut penumpang arus balik menuju Pelabuhan Sampit.
"Ini belum puncaknya. Biasanya arus balik di Pelabuhan Sampit ini akan terjadi bertahap. Masih ada enam kapal kami yang akan tiba hingga H+15 lebaran nanti," kata Agus.
Agus menambahkan, selama bulan suci Ramadhan lalu pihaknya mengangkut 13.273 penumpang tujuan Semarang dan Surabaya. Jika dihitung mulai H-15 lebaran hingga keberangkatan terakhir menjelang lebaran, jumlah penumpang yang mereka angkut 11.744 orang.
Penumpang arus balik melalui pelabuhan Sampit melonjak
Minggu, 9 Juni 2019 20:16 WIB