Pemerintah Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, sejak 2012 mulai mengembangkan tanaman kelapa salak sebagai alternatif usaha yang menghasilkan untuk menunjang peningkatan perekonomian masyarakat.
Menurut Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Balangan Achmad Effendi di Paringin, ibu kota Balangan, Selasa, saat ini perkebunan kelapa salak yang dikelola oleh masyarakat sudah tersebar di seluruh wilayah kecamatan.
"Sebaran pengembangan usaha perkebunan kelapa salak memang diproyeksikan dapat dilakukan oleh masyarakat di seluruh wilayah kecamatan agar terwujud pemerataan peningkatan dan kemandirian ekonomi," ujarnya.
Pengembangan usaha perkebunan komoditi tersebut di dukung oleh pihak swasta, dalam hal ini perusahaan pertambangan batu bara nasional, PT Adaro Indonesia melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
Ia mengatakan, kelapa salak merupakan varietas lokal Kalimantan sehingga upaya pengembangannya di Balangan relatif mudah dilakukan.
"Meskipun usia kelapa salak relatif pendek, yaitu hanya antara tiga sampai empat tahun, tetapi memiliki tingkat produktivitas yang cukup tinggi," katanya.
Dalam satu tahun, sebatang pohon kelapa salak mampu menghasilkan antara 60 hingga 80 buah dengan isi daging buah yang lebih tebal daripada kelapa biasa.
Ia menambahkan, dengan mengembangkan usaha perkebunan kelapa salak masyarakat juga telah ikut berpartisipasi dalam upaya pelestarian lingkungan.
"Karena saat ini kelapa salak sudah mulai sulit ditemukan. Dengan mengembangkan tanaman tersebut berarti masyarakat ikut membantu melindunginya dari kepunahan serta berdampak pada pengurangan lahan kritis dan lahan tidur," tambahnya.
Agar upaya pengembangan usaha perkebunan tersebut dapat lebih ditingkatkan lagi, pemerintah daerah setempat telah merancang beberapa titik kebun koleksi untuk pemenuhan kebutuhan pembibitan.
 Selain itu, untuk merangsang animo masyarakat telah dilakukan penanaman kelapa salak di beberapa halaman kantor instansi pemerintah, di komplek perumahan pejabat setempat dan di sekolah-sekolah./D.
(T.KR-RMD/C/N002/N002) 26-02-2013 14:06:10