Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) H Karlie Hanafi Kalianda menyatakan, pengamalan Pancasila memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.

"Oleh karenanya kita perlu menyosialisasikan pengalaman Pancasila tersebut," ujar di Banjarmasin, Jumat.

Baca juga: Pemprov Kalsel kerahkan 55 mini bus angkut pemudik lebaran

Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila tersebut dalam nomenklatur terdahulu dengan sebutan Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (Wasbang).

Menurut Karlie yang juga Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kalsel itu pengamalan Pancasila memacu setiap orang untuk senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di tengah keberagaman budaya, suku, ras, dan agama.

Ia mengatakan DPRD Kalsel memiliki kewajiban atau juga mendapat amanah  Undang Undang (UU) Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

Sebagaimana Pasal 108 UU 23/2014 mengisyaratkan beberapa kewajiban itu antara lain memegang teguh dan mengamalkan Pancasila serta kewajiban mempertahankan dan memelihara kerukunan nasional dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” ujarnya.

Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wasbang bertujuan untuk mengingatkan kembali kepada seluruh komponen bangsa serta seluruh lapisan masyarakat agar pelaksanaan dan penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan bernegara terus jalan.

Baca juga: Pemprov Kalsel diminta tarik dokumen LKPJ 2023 dari DPRD

"Penyelenggaraan itu dengan tetap mengacu kepada tujuan negara yang dicita-citakan serta bersatu padu mengisi pembangunan agar bangsa Indonesia utuh, lebih maju dan sejahtera," tegasnya.

Dalam melaksanakan sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wasbang tersebut seperti  di Marabahan (sekitar 50 km barat Banjarmasin) Ibu Kota Batola Karlie tetap semangat walau tidak terpilih lagi menjadi anggota DPRD Kalsel periode 2024 - 2029.

"Insya Allah hingga akhir masa tugas saya tetap melaksanakan tugas-tugas dan kewajiban yang merupakan amanah serta tanggung jawab ketika mengucapkan sumpah/janji," demikian Karlie Hanafi Kalianda.

Dalam sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila yang berlangsung di Kantor Tenaga Kerja dan Transmigrasi Batola di Marabahan, Kamis (28/3/2024) tersebut, Karlie menghadirkan Staf Ahli DPRD Kalsel H Puar Junaidi selaku narasumber.

Baca juga: Rapat Pansus III LKPj Gubernur Kalsel 2023 "jadi ramai"
 
Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan oleh Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan H.Karli Hanafi Kalianda di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Barito Kuala (Batola) di Marabahan (sekitar 50 km barat Banjarmasin), ibukota kabupaten tersebut, Kamis (28/3/2024). (ANTARA/HO-Dokumen Pribadi)
 

Sedangkan Staf Ahli DPRD Kalsel, H.Puar Junaidi menjelaskan, bahwa Pancasila memiliki lima sila atau dasar yang menjadi pedoman bagi bangsa Indonesia.

"Dalam setiap sila, ada nilai yang wajib dipatuhi dan mestinya diamankan oleh seluruh warga Indonesia, sehingga kedaulatan bangsa bisa terjaga secara erat," kata Puar yang beberapa kali pernah jadi anggota DPRD Kalsel.

Menurut dia, warga perl mendapatkan pemahaman terhadap wawasan kebangsaan, apalagi kaitannya terhadap penguatan nilai-nilai Pancasila untuk diimplementasikan ke dalam kehidupan bermasyarakat.

Pasalnya, lanjut Puar, dalam bermasyarakat, rasa toleransi dan tenggang rasa tentu akan memberikan pengaruh bagaimana indahnya menjaga keharmonisan dalam kehidupan bersosial di tengah keberagaman.

"Warga di daerah patut dibuka wawasannya terhadap pemahaman akan ideologi negara, cinta NKRI, dan saling menjunjung tinggi nilai- nilai persatuan.Jadi memupuk rasa persatuan sangat penting di tengah kekhawatiran atas memudarnya rasa nasionalisme bangsa," katanya.

Baca juga: Sahrujani: Persoalan tambangan harus dikelola serius

Oleh karena itu, menurut dia, pondasi yang penting penanaman kepada masyarakat adalah bagaimana mereka memahami nilai-nilai Pancasila dan bisa menerapkan dalam kehidupan sehari-hari di setiap aktivitas.

Ia menambahkan, hal lain yang mesti pengamalannya antara lain mengembangkan perilaku luhur yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan gotong royong, lalu menumbuhkan sikap adil terhadap orang lain.

"Kemudian menjaga keseimbangan hak dan kewajiban, menghormati hak orang lain dan senang membantu orang lain untuk berdiri di atas kaki mereka sendir," kata Puar Junaidi.

Kegiatan Sosialisasi Revitalisasi dan Aktulisasi Nilai-nilai Ideologi Pancasila itu,  hadiri Kepala Dinas/instansi tersebut Hj. Harliani serta segenap jajarannya, termasuk Dharma Wanita.

Baca juga: DPRD komparasi ke Jabar dan Kalteng bahas LKPj Gubernur Kalsel 2023

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024