Ustadz Muhlidi Sulaiman saat  tausiyah di Masjid Assa'adah Komplek Beruntung Jaya Banjarmasin mengingatkan kaum Muslim dalam melakukan ibadah ritual iringi dengan ibadah sosial.

"Ibadah sosial untuk lebih menyenangkan ibadah ritual," ujar Ustadz Muhlidi yang jua Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Banjarmasin Barat Kota Banjarmasin,. sesudah Shalat Subuh Arba (Rabu).

Sebagai contoh zakat/fitrah selain merupakan ibadah ritual, juga sarat dengan ibadah sosial, karena di dalamnya ada buat anak yatim dan fakir miskin.

Dalam konteks ibadah ritual dan ibadan sosial tersebut, Muhlidi mengutip sebuah Sabda Rasulullah Muhammad Saw yang menyatakan, bahwa "Allah lebih menyayangi orang bodoh tapi pemurah daripada orang alim tetapi engkin.atau kikir".

"Sebagaimana Sabda Rasulullah Saw pula, bahwa orang engkin itu jauh dari surga walaupun rajin beribadah ritual," kutipnya.

Selain itu,  bahwa Allah lebih memandang hati dan perbuatan seseorang daripada pakaian mewah, lanjut mantan guru agama Sekolah Menengah Ekonomi Pertama (SMEP) Negeri 1 Komplek Pelajar Mulawarman Banjarmasin tersebut.

Pada kesempatan itu, Ustadz Muhlidi mengutip pendapat Athaillah Askandari, seorang ahli Sofi dunia tersebut, bahwa puasa untuk mencari keridhaan Allah, bulan kemuliaan dalam kehidupan.
 
Ustadz Muhlidi Sulaiman saat tausiyah di Masjid Assa'adah Komplek Beruntung Jaya Banjarmasin, Arba (27/3/24). (ANTARA/Syamsuddin Hasan)
 

"Sebab kalau puasa untuk mencari kemuliaan nanti bisa terjadi se-baliknya," lanjut pencernaan berusia 54 tahun bergelar Sarjana Agama (SAg) itu mengutip pendapat Athaillah Askandari.

Terkait puasa Ramadhan, Muhlidi mengutip Hadits Qudsi yang menyatakan, bahwa puasa itu untuk Ku (Allah), kecuali amal ibadah lain buat yang melakukan.

Kepala KUA Banjarmasin Barat itu juga menganjurkan kaum Muslim menyempurnakan ibadah puasa dengan mengeluarkan zakat atau zakat fitrah sebagaimana Hadits Rasulullah Saw.

"Kemudian pada gelombang kedua atau sepuluh hari kedua Ramadhan kita introspeksi supaya dalam gelombang ketiga/terakhir betul-betul siap, bisa melaksanakan puasa dengan aman dan nyaman," demikian Muhlidi Sulaiman.

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024