Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) ingin memastikan pengelolaan lingkungan pada PT Adaro Indonesia yang beroperasi di wilayah Utara provinsi tersebut betul-betul baik.

Wakil Ketua Komisi III HM Rosehan Noor Bahri mengemukakan itu atas pertanyaan Antara Kalsel, Rabu sehubungan kunjungan kerja (Kunker) dalam daerah provinsi setempat, 7-9 Desember 2023 ke Kabupaten Tabalong.

Sesuai tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) yang juga membidangi Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Lingkungan Hidup, dalan Kunker Komisi III ke "Bumi Saraba Kawa" Tabalong melakukan monitoring sistem pengendalian air PT Adaro, sebuah perusahaan pertambangan batu bara.

"Sistem pengendalian air perusahaan pertambangan batu bara yang kami monitor pada Area Mantuil bawah jembatan "haul road" di Kelua - Desa Mantuil (sekitar 200 km utara Banjarmasin) Kecamatan Muara Harus,"  ujar Rosehan.

Anggota DPRD Kalsel dua periode tersebut yang juga mantan Wakil Gubernur (Wagub) provinsi setempat itu berharap, pengelolaan lingkungan perusahaan pertambangan itu betul-betul baik.

"Pasalnya masalah lingkungan hidup bukan saja menjadi sorotan dunia internasional, juga penting buat generasi mendatang agar mereka tidak menerima lingkungan yang rusak sehingga tak ada manfaat lagi," demikian Rosehsn NB.

PT Adaro sebuah perusahaan pemegang PKP2B yang melakukan penambangan batu bara generasi pertama di "Bumi Lambang Mangkurat" Kalsel.

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023