Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) Kalimantan Selatan melakukan langkah strategi untuk meningkatkan brand value program studi diantaranya pada D-3 Teknik Informatika.
Menurut Direktur Poliban Kalsel Joni Riadi di Banjarmasin, Senin, langkah ini diantaranya melakukan workshop yang dilaksanakan pada 17--19 November 2023 di Hotel Rattan In Banjarmasin.
"Dengan workshop ini, kedepannya kita bisa meningkatkan nilai-nilai value yang ada di Prodi kita di Poliban dan memunculkan keunggulan-keunggulan khususnya yang ada di Prodi Teknik Informatika serta menjadikan Poliban lebih baik lagi," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Direktur Program Doktoral Universitas Gunadarma, Prihandoko selaku narasumber workshop menyampaikan, pentingnya cara agar program studi menjadi unggul dan berkualitas.
"Sebuah Prodi jika ingin bermutu harus menerapkan kurikulum Outcome Based Education atau OBE. Kalau mau membawa Prodi ke Internasional syarat utamanya adalah kurikulum OBE ini," ujarnya.
Prihandoko menjelaskan, point-point penting mengenai OBE dari pengertian, konsep OBE dan hal yang membedakan OBE dengan sistem pendidikan tradisional.
"Prinsip OBE itu bukan terkait dengan apa yang diajarkan dosen. tapi tentang apa yang diperoleh mahasiswa dari akhir proses pembelajarannya," ucapnya.
Menurutnya juga untuk menerapkan OBE, penting sekali memperhatikan kualitas softskill dan hardskill para mahasiswa, karena dalam OBE peran mahasiswa sangatlah penting.
Dia berpesan agar semua tenaga didik dan para dosen khususnya di Poliban terus meningkatkan softskill mahasiswa.
"Hardskill itu sangat penting tapi softskill nya juga harus dibangun, dan saran saya setiap mata kuliah yang ada di prodi Poliban ada tugas kelompok dan mereka ada presentasi di setiap tugasnya. Jadi ketika kita menggunakan hardskill, softskill nya juga bisa kita tingkatkan dan kita bangun," tegasnya.
Rangkaian kegiatan menarik lainnya turut disuguhkan untuk mewarnai Workshop Peningkatan Brand Value Program Studi D-3 Teknik Informatika Polban tersebut diantara penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan industri ArutalaLab yang diwakili oleh Ani Rahmani via daring dan Startup Borneo Berjaya yang diwakili oleh Ketua Yayasan Startup Borneo Berjaya, Riza Akhyari secara luring.
Kemudian dilanjutkan dengan Workshop Pemrograman robotik proggramming makeblock dasar dan mini expo.
Menurut Ketua Program Studi D3 Teknik Informatika Poliban Rahimi Fitri bahwa jajaran direktur Poliban sangat mengapresiasi kegiatan workshop ini karena merupakan usaha program studi untuk menjadi prodi yang unggul.
Kegiatan workshop yang pihaknya selenggarakan ini merupakan salah satu program dari kegiatan Competitive Fund (CF).
Pada workshop ini juga diikuti perwakilan beberapa sekolah tingkat SMA, SMK dan MA di Kalsel, diantaranya SMK Isfi Banjarmasin, SMKN 1 Gambut, SMAN 2 Banjarmasin, SMKN 2 Banjarmasin, SMKN 4 Banjarmasin, SMKN 5 Banjarmasin, SMKN 2 Pelaihari, SMKM 3 Banjarmasin serta SMKN 1 Martapura, SMKN 1 Pelaihari, MA Alfurqan Banjarmasin.
Diajarkan juga bagaimana membuat pemrograman robotik menggunakan robot MBOT dari MBlock yang dipandu oleh Agus Setiyo Budi Nugroho, Wanvy Arifha Saputra dan Yusuf.
Rahimi berharap, workshop ini bisa menambah kolaborasi dengan industri dan kolaborasi dengan sekolah menengah kejuruan karena industri merupakan pengguna lulusan dan SMK menjadi input untuk calon mahasiswa bagi program studi serta memperkenalkan program program yang ada di prodi. Dan menambah animo pendaftar.
Senada dengan Rahimi Fitri, Kun Nursyaiful Priyo Pamungkas selaku Ketua Program Competitive Fund mengharapkan kegiatan Workshop bisa menjadi perantara agar Poliban bisa dikenal oleh masyarakat luas dan lulusan Poliban bisa dinilai Competitive bagi dunia usaha dan industri.
Para siswa dan siswi sangat antusias mengikuti kegiatan, terlebih ada Mini Expo yang diikuti oleh program studi D3 TI, D4 SIKC, D3 Elektronika dan D3 MI yang sukses mencuri perhatian siswa dan siswi kelas 12 yang berhadir. Seperti yang dirasakan oleh Rafi Fadillah, Siswa SMKN 4 Banjarmasin.
"Sangat menginspirasi, menambah wawasan saya dalam hal robotik, dan juga sosialisasi program Bootcamp yang dilaksanakan oleh ArutalaLab, itu menginspirasi saya untuk belajar programming lebih banyak," demikian katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023