Pengembang atau pemilik Asman Properti Ilham Fahriza menyatakan siap membantu renovasi secara gratis terhadap rumah ambruk yang menimpa empat orang dalam kondisi selamat di Komplek Asman Pesona Sungai Lulut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan pada Kamis dinihari.
“Kita berbicara tentang kemanusiaan, kami akan memberikan bantuan perbaikan rumah kepada korban,” kata Ilham di Banjarmasin, Kamis.
Baca juga: Empat orang selamat usai tertimpa rumah roboh di Sungai Lulut
Dia menyebutkan pihaknya turut menaruh rasa khawatir dan simpati kepada korban yang mengalami rumah ambruk di komplek, karena awal proses pembangunan rumah itu ditangani Asman Properti.
“Saya sudah menurunkan tim untuk memeriksa kondisi rumah, ternyata rumah itu sudah ditambah bangunan yang tidak memenuhi standar keamanan sehingga menyebabkan pondasi rumah tidak kuat,” ucapnya.
Dia menuturkan meskipun penyebab musibah karena proses penambahan bangunan yang tidak sesuai standar, namun Asman Properti tidak ingin lepas dari tanggung jawab karena rasa kemanusiaan lebih penting daripada sebab akibat musibah itu terjadi.
Ilham mengungkapkan pihak yang menambahkan bangunan di rumah korban tersebut memang tidak berkonsultasi dan berkoordinasi terkait standar kualitas bangunan, karena rumah tersebut sebelumnya sudah dirancang dengan kualitas standar sesuai kesepakatan sehingga jika ditambahkan bangunan yang melebihi kapasitas dapat mengakibatkan kerusakan.
Baca juga: Wabup HSS melayat ke rumah duka korban robohnya bangunan Alfamart
Namun, pihaknya tidak ingin menyalahkan pemilik rumah ataupun pihak yang melakukan penambahan bangunan.
“Saya sudah mencoba menghubungi korban tetapi belum ada kesempatan berjumpa, kita juga siap memfasilitasi biaya pengobatan korban jika dibutuhkan,” ucapnya.
Lebih lanjut, dirinya juga siap memberikan fasilitas tempat tinggal gratis bagi korban untuk sementara waktu hingga proses pembangunan rumah ambruk tersebut diselesaikan oleh pihaknya.
“Korban rumah ambruk tidak perlu mengeluarkan sepeser biaya apapun, kita kasih gratis renovasi rumah sesuai standar awal saat dibangun,” ujar Ilham.
Baca juga: Sebuah rumah roboh diterpa angin kencang
Sementara itu, Pengawas Umum Asman Properti Irfan Wahyudi mengatakan perlunya komunikasi dan konsultasi jika pemilik rumah ingin merenovasi rumah yang dibangun oleh pihaknya.
“Kita harus menyesuaikan standar jika ingin menambahkan bangunan rumah, jangan sampai karena tidak sesuai standar justru menimbulkan bencana yang tidak kita inginkan,” ungkap Irfan.
Sebelumnya, satu rumah warga ambruk di Komplek Asman Pesona Sungai Lulut Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar pada Kamis dinihari kemarin.
Akibat musibah tersebut, empat orang tertimpa bangunan namun dalam kondisi selamat dan dievakuasi relawan ke Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin.
Baca juga: Empat Rumah Warga Malutu Roboh Diseret Arus Sungai
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
“Kita berbicara tentang kemanusiaan, kami akan memberikan bantuan perbaikan rumah kepada korban,” kata Ilham di Banjarmasin, Kamis.
Baca juga: Empat orang selamat usai tertimpa rumah roboh di Sungai Lulut
Dia menyebutkan pihaknya turut menaruh rasa khawatir dan simpati kepada korban yang mengalami rumah ambruk di komplek, karena awal proses pembangunan rumah itu ditangani Asman Properti.
“Saya sudah menurunkan tim untuk memeriksa kondisi rumah, ternyata rumah itu sudah ditambah bangunan yang tidak memenuhi standar keamanan sehingga menyebabkan pondasi rumah tidak kuat,” ucapnya.
Dia menuturkan meskipun penyebab musibah karena proses penambahan bangunan yang tidak sesuai standar, namun Asman Properti tidak ingin lepas dari tanggung jawab karena rasa kemanusiaan lebih penting daripada sebab akibat musibah itu terjadi.
Ilham mengungkapkan pihak yang menambahkan bangunan di rumah korban tersebut memang tidak berkonsultasi dan berkoordinasi terkait standar kualitas bangunan, karena rumah tersebut sebelumnya sudah dirancang dengan kualitas standar sesuai kesepakatan sehingga jika ditambahkan bangunan yang melebihi kapasitas dapat mengakibatkan kerusakan.
Baca juga: Wabup HSS melayat ke rumah duka korban robohnya bangunan Alfamart
Namun, pihaknya tidak ingin menyalahkan pemilik rumah ataupun pihak yang melakukan penambahan bangunan.
“Saya sudah mencoba menghubungi korban tetapi belum ada kesempatan berjumpa, kita juga siap memfasilitasi biaya pengobatan korban jika dibutuhkan,” ucapnya.
Lebih lanjut, dirinya juga siap memberikan fasilitas tempat tinggal gratis bagi korban untuk sementara waktu hingga proses pembangunan rumah ambruk tersebut diselesaikan oleh pihaknya.
“Korban rumah ambruk tidak perlu mengeluarkan sepeser biaya apapun, kita kasih gratis renovasi rumah sesuai standar awal saat dibangun,” ujar Ilham.
Baca juga: Sebuah rumah roboh diterpa angin kencang
Sementara itu, Pengawas Umum Asman Properti Irfan Wahyudi mengatakan perlunya komunikasi dan konsultasi jika pemilik rumah ingin merenovasi rumah yang dibangun oleh pihaknya.
“Kita harus menyesuaikan standar jika ingin menambahkan bangunan rumah, jangan sampai karena tidak sesuai standar justru menimbulkan bencana yang tidak kita inginkan,” ungkap Irfan.
Sebelumnya, satu rumah warga ambruk di Komplek Asman Pesona Sungai Lulut Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar pada Kamis dinihari kemarin.
Akibat musibah tersebut, empat orang tertimpa bangunan namun dalam kondisi selamat dan dievakuasi relawan ke Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin.
Baca juga: Empat Rumah Warga Malutu Roboh Diseret Arus Sungai
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023