Gubernur Kalimantan Sekatan Sahbirin Noor atau yang akrab disapa Paman Birin mendukung dan mengapresiasi PT Borneo Indobara (BIB) dalam mensukseskan gerakan revolusi hijau di kota setempat.
Apresiasi itu disampaikan pada kegiatan serah terima secara simbolis penanaman mangrove dan kegiatan pemberdayaan masyarakat pesisir berbasis konservasi dari swasta periode 2022-2023, di Dermaga Tambat Kapal Desa Sungai Loban Kecamatan Sungai Loban.
"Terimakasih kepada masyarakat dan pihak swasta yang telah berkontribusi melalui program pemberdayaan masyarakat pesisir berbasis konservasi," kata, Paman Birin melalui Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalsel Rusdi Hartono, di Batulicin Kamis.
Dia mengatakan, salah satu program yang dilaksanakan oleh PT BIB dalam program ini yakni pembuatan rumpon laut di wilayah Angsana.
Baca juga: PT BIB dukung pemerintah atasi abrasi di Tanah Bumbu
Seperti diketahui, sejumlah perusahaan di wilayah ini turut memberikan kontribusi mensukseskan program revolusi hijau kawasan pesisir diantaranya melalui program pemberian modal warung dilokasi eko wisata,bantuan operasional nelayan di Desa Angsana,pembuatan rumah ikan di Desa Sungai cuka, serta pembuatan terumbu karang dan transplantasi.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui program rehabilitasi wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil anggaran 2023 telah melaksanakan penanaman 238.000 pohon mangrove di tiga kabupaten yakni Kabupaten Tanah Bumbu, Kotabaru dan Kabupaten Tanah Laut.
Adapun di Kabupaten Kotabaru telah dilakukan penanaman sebanyak 113.000 pohon dan 25 ribu pohon di Kabupaten Tanah Laut.
"Khusus di Kabupaten Tanah Bumbu ada 100 ribu pohon mangrove yang ditanam pada empat kecamatan di wilayah pesisir," jelasnya.
Dirinya juga menyampaikan kegiatan ini merupakan bagian dari gerakan revolusi hijau yang telah ditetapkan Pemerintah Provinsi.
Baca juga: PT BIB kembali cetak driver profesional
Rovolusi hijau berupa penanaman pohon tidak hanya dilakukan di darat namun juga di daerah pesisir. Ia menyebut luasan penanaman mangrove di 3 Kabupaten ini telah mencapai 42,6 hektar.
"Gerakan ini dilatarbelakangi masih luasnya lahan kritis sekaligus upaya bersama memperbaiki kualitas lingkungan hidup," pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan ini, Bupati HM Zairullah Azhar diwakili Asisten Bidang Pembangunan, Mukhlis, Camat,Kepala Desa,Pokdarwis dan pencinta lingkungan. (Netwarta/alam).
Sementara itu, Senior Manager Empowerment dan Sustainability PT Borneo Indobara,Dindin Makinudin mengungkapkan, program pemberdayaan masyarakat melalui pembuatan rumpon laut di wilayah pesisir Kecamatan angsana sejak 2021 lalu sebanyak 300 unit rumpon.
Baca juga: Kemenparekraf bersama PT BIB kembangkan program desa kreatif
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Apresiasi itu disampaikan pada kegiatan serah terima secara simbolis penanaman mangrove dan kegiatan pemberdayaan masyarakat pesisir berbasis konservasi dari swasta periode 2022-2023, di Dermaga Tambat Kapal Desa Sungai Loban Kecamatan Sungai Loban.
"Terimakasih kepada masyarakat dan pihak swasta yang telah berkontribusi melalui program pemberdayaan masyarakat pesisir berbasis konservasi," kata, Paman Birin melalui Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalsel Rusdi Hartono, di Batulicin Kamis.
Dia mengatakan, salah satu program yang dilaksanakan oleh PT BIB dalam program ini yakni pembuatan rumpon laut di wilayah Angsana.
Baca juga: PT BIB dukung pemerintah atasi abrasi di Tanah Bumbu
Seperti diketahui, sejumlah perusahaan di wilayah ini turut memberikan kontribusi mensukseskan program revolusi hijau kawasan pesisir diantaranya melalui program pemberian modal warung dilokasi eko wisata,bantuan operasional nelayan di Desa Angsana,pembuatan rumah ikan di Desa Sungai cuka, serta pembuatan terumbu karang dan transplantasi.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui program rehabilitasi wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil anggaran 2023 telah melaksanakan penanaman 238.000 pohon mangrove di tiga kabupaten yakni Kabupaten Tanah Bumbu, Kotabaru dan Kabupaten Tanah Laut.
Adapun di Kabupaten Kotabaru telah dilakukan penanaman sebanyak 113.000 pohon dan 25 ribu pohon di Kabupaten Tanah Laut.
"Khusus di Kabupaten Tanah Bumbu ada 100 ribu pohon mangrove yang ditanam pada empat kecamatan di wilayah pesisir," jelasnya.
Dirinya juga menyampaikan kegiatan ini merupakan bagian dari gerakan revolusi hijau yang telah ditetapkan Pemerintah Provinsi.
Baca juga: PT BIB kembali cetak driver profesional
Rovolusi hijau berupa penanaman pohon tidak hanya dilakukan di darat namun juga di daerah pesisir. Ia menyebut luasan penanaman mangrove di 3 Kabupaten ini telah mencapai 42,6 hektar.
"Gerakan ini dilatarbelakangi masih luasnya lahan kritis sekaligus upaya bersama memperbaiki kualitas lingkungan hidup," pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan ini, Bupati HM Zairullah Azhar diwakili Asisten Bidang Pembangunan, Mukhlis, Camat,Kepala Desa,Pokdarwis dan pencinta lingkungan. (Netwarta/alam).
Sementara itu, Senior Manager Empowerment dan Sustainability PT Borneo Indobara,Dindin Makinudin mengungkapkan, program pemberdayaan masyarakat melalui pembuatan rumpon laut di wilayah pesisir Kecamatan angsana sejak 2021 lalu sebanyak 300 unit rumpon.
Baca juga: Kemenparekraf bersama PT BIB kembangkan program desa kreatif
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023