Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan Dr H Muhammad Tambrin menyebutkan jumlah jamaah haji kloter 2 Debarkasi Banjarmasin yang mendarat di Bandara Syamsuddin Noor Banjarmasin pada pukul 16.22 WITA, Rabu, bertambah satu orang saat pulang ke tanah air.
"Semula saat berangkat ke Arab Saudi jumlah jamaah kloter 2 ini 356 orang, tapi pulang ini menjadi 357 orang. Ada bertambah satu orang," ujarnya saat gelar acara penyambutan di Asrama Haji di Banjarbaru, Rabu malam.
Menurut dia, bertambahnya jumlah jamaah haji kloter 2 saat pulang ke tanah air saat diterbangkan dari Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah, Arab Saudi, karena ada mutasi satu anggota dari kloter 4 atas nama Muhammad Ali Rahman dari Kabupaten Banjar.
"Oleh sebab pertimbangan suatu hal dari petugas haji kita di Arab Saudi, maka beliau (M Ali Rahman) dipulangkan lebih dulu," ucap Tambrin.
Secara umum, kata dia, jamaah haji kloter 2 yang berasal dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Hulu Sungai Tengah (HST), Kota Banjarbaru dan Kabupaten Banjar dalam kondisi kesehatan yang baik.
Artinya, lanjut dia, tidak ada jamaah haji yang harus dirawat lebih lanjut ke rumah sakit setelah selama sebulan lebih menjalankan proses ibadah rukun Islam ke-5 di Makkah dan Madinah, Arab Saudi.
"Kondisi mereka baik, paling batuk-batuk, biasa lah, karena imbas cuaca di sana saja, tapi mereka semua sudah bisa pulang ke rumah masing-masing berkumpul bersama keluarga mereka," papar Tambrin.
Sebagaimana disampaikan dia sebelumnya saat kedatangan jamaah haji Kloter 1 Selasa (26/7/2022) kemarin, proses kedatangan jamaah haji ke tanah air melalui tes kesehatan terbebas dari COVID-19, sebagaimana hasil tes antigen.
Menurut dia, pemeriksaan jamaah haji yang datang dari Arab Saudi ini dilakukan seluruh embarkasi, tidak hanya Embarkasi Banjarmasin.
Namun, ujar dia, jika sampai ada jamaah haji yang terindikasi positif COVID-19, tidak ditangani harus diisolasi dan karantina di Asrama Haji.
"Jadi kalau ada yang terindikasi COVID-19 hanya dipisah dari rombongan, diantar mobil tersendiri, jadi mereka isolasinya di rumahnya saja, karena semua jamaah haji sudah mengikuti vaksinasi lengkap," ujar Tambrin.
Sebagaimana diketahui, Embarkasi Banjarmasin pada musim haji 2022 ini memberangkatkan sebanyak tujuh Kloter, sebanyak empat kloter dari Kalsel, dua kloter dari Kalteng dan satu kloter dari Kalsel dan Kalteng.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
"Semula saat berangkat ke Arab Saudi jumlah jamaah kloter 2 ini 356 orang, tapi pulang ini menjadi 357 orang. Ada bertambah satu orang," ujarnya saat gelar acara penyambutan di Asrama Haji di Banjarbaru, Rabu malam.
Menurut dia, bertambahnya jumlah jamaah haji kloter 2 saat pulang ke tanah air saat diterbangkan dari Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah, Arab Saudi, karena ada mutasi satu anggota dari kloter 4 atas nama Muhammad Ali Rahman dari Kabupaten Banjar.
"Oleh sebab pertimbangan suatu hal dari petugas haji kita di Arab Saudi, maka beliau (M Ali Rahman) dipulangkan lebih dulu," ucap Tambrin.
Secara umum, kata dia, jamaah haji kloter 2 yang berasal dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Hulu Sungai Tengah (HST), Kota Banjarbaru dan Kabupaten Banjar dalam kondisi kesehatan yang baik.
Artinya, lanjut dia, tidak ada jamaah haji yang harus dirawat lebih lanjut ke rumah sakit setelah selama sebulan lebih menjalankan proses ibadah rukun Islam ke-5 di Makkah dan Madinah, Arab Saudi.
"Kondisi mereka baik, paling batuk-batuk, biasa lah, karena imbas cuaca di sana saja, tapi mereka semua sudah bisa pulang ke rumah masing-masing berkumpul bersama keluarga mereka," papar Tambrin.
Sebagaimana disampaikan dia sebelumnya saat kedatangan jamaah haji Kloter 1 Selasa (26/7/2022) kemarin, proses kedatangan jamaah haji ke tanah air melalui tes kesehatan terbebas dari COVID-19, sebagaimana hasil tes antigen.
Menurut dia, pemeriksaan jamaah haji yang datang dari Arab Saudi ini dilakukan seluruh embarkasi, tidak hanya Embarkasi Banjarmasin.
Namun, ujar dia, jika sampai ada jamaah haji yang terindikasi positif COVID-19, tidak ditangani harus diisolasi dan karantina di Asrama Haji.
"Jadi kalau ada yang terindikasi COVID-19 hanya dipisah dari rombongan, diantar mobil tersendiri, jadi mereka isolasinya di rumahnya saja, karena semua jamaah haji sudah mengikuti vaksinasi lengkap," ujar Tambrin.
Sebagaimana diketahui, Embarkasi Banjarmasin pada musim haji 2022 ini memberangkatkan sebanyak tujuh Kloter, sebanyak empat kloter dari Kalsel, dua kloter dari Kalteng dan satu kloter dari Kalsel dan Kalteng.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022