Menyandang predikat sebagai salah satu peserta terbaik dari 158 orang yang mengikuti kegiatan Pelatihan dasar (Latsar) bagi CPNS 2019 di Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (PPMKP) Ciawi, Vicca Karolinoerita berkomitmen menerapkan nilai-nilai dasar PNS yang telah diterimanya.
"Saat kembali ke unit kerja masing-masing, kami berkomitmen jika nilai-nilai dasar PNS yaitu akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu dan anti korupsi serta fungsi sebagai pelaksana kebijakan, pelayan publik, serta perekat dan pemersatu bangsa wajib diterapkan," ucap Vicca.
Lulus menempuh kegiatan pelatihan yang diselenggarakan oleh PPMKP Ciawi tidaklah mudah bagi Vicca. Selain mengikuti pemberian materi dengan muatan nilai-nilai dasar PNS dan materi terkait peran dan kedudukan PNS dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk mewujudkan PNS yang profesional, dia juga melaksanakan kegiatan aktualisasi di unit kerja yaitu Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa (Balittra).
"Pemberian materi dilaksanakan selama dua pekan. Sedangkan pada pekan ketiga dilakukan evaluasi akademik, pembimbingan rancangan aktualisasi, dan seminar rancangan aktualisasi," ungkapnya.
Untuk kegiatan aktualisasi, Vicca mengangkat soal “Pemutakhiran peta tipe lahan rawa di Kabupaten Tapin dan Hulu Sungai Selatan”. Dia beralasan, peta yang berisi informasi karakteristik lahan rawa yang mencakup tipe luapan air masih banyak mengalami ketidaksesuaian dengan kondisi aktual lapangan, sehingga dapat menyebabkan kesalahan dalam pengambilan keputusan.
Dengan adanya kegiatan pemutakhiran peta tipe lahan rawa mampu mengatasi permasalahan data dan informasi spasial tipe lahan rawa skala semi detail yang belum ter-update.
Sehingga hasil kegiatan yang digali Vicca tersebut, dapat memberikan manfaat berupa data dan informasi sumber daya lahan rawa untuk kegiatan pertanian guna mendukung tercapainya swasembada pangan dan upaya meningkatkan produksi tanaman padi, baik melalui peningkatan Indeks Pertanaman (IP) maupun produktivitas.
"Kemudian peserta kembali ke PPMKP Ciawi untuk memaparkan hasil kegiatan aktualisasi dalam bentuk seminar aktualisasi (on campus). Alhamdulilah diapresiasi dengan baik oleh pembimbing dan penguji," ungkap alumni S2 Geografi Universitas Indonesia ini. Meraih nilai terbaik hasil evaluasi akademik, aktualisasi, sikap dan perilaku, serta penguatan kompetensi bidang tugas dalam Latsar tersebut, mojang kelahiran Ciamis, Jawa Barat ini tak lupa berterima kasih kepada Kepala Balittra Hendri Sosiawan sebagai mentornya dan juga arahan, bimbingan, dan teladan para staff Balittra dalam menjalani tugas sebagai ASN.
Vicca meyakini, penerapan nilai-nilai akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan anti korupsi dalam pelaksanaan penelitian di Balittra membawa dampak positif terhadap kegiatan penelitian yang pada akhirnya semua target penelitian dapat tercapai dengan baik.
Selain itu, diharapkannya juga akan membuka dan memperbaiki sekat-sekat yang ada antara peneliti, kelompok peneliti, dan sekat lain yang ada dalam melaksanakan penelitian dan kegiatan lainnya untuk mendukung visi dan misi Balittra.
"Penerapan nilai-nilai dasar PNS ini tentunya dapat membuat lingkungan kerja menjadi lebih kondusif, komunikatif, dan saling menghargai," pungkas gadis berkaca mata yang jadi peneliti muda di Balittra ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
"Saat kembali ke unit kerja masing-masing, kami berkomitmen jika nilai-nilai dasar PNS yaitu akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu dan anti korupsi serta fungsi sebagai pelaksana kebijakan, pelayan publik, serta perekat dan pemersatu bangsa wajib diterapkan," ucap Vicca.
Lulus menempuh kegiatan pelatihan yang diselenggarakan oleh PPMKP Ciawi tidaklah mudah bagi Vicca. Selain mengikuti pemberian materi dengan muatan nilai-nilai dasar PNS dan materi terkait peran dan kedudukan PNS dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk mewujudkan PNS yang profesional, dia juga melaksanakan kegiatan aktualisasi di unit kerja yaitu Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa (Balittra).
"Pemberian materi dilaksanakan selama dua pekan. Sedangkan pada pekan ketiga dilakukan evaluasi akademik, pembimbingan rancangan aktualisasi, dan seminar rancangan aktualisasi," ungkapnya.
Untuk kegiatan aktualisasi, Vicca mengangkat soal “Pemutakhiran peta tipe lahan rawa di Kabupaten Tapin dan Hulu Sungai Selatan”. Dia beralasan, peta yang berisi informasi karakteristik lahan rawa yang mencakup tipe luapan air masih banyak mengalami ketidaksesuaian dengan kondisi aktual lapangan, sehingga dapat menyebabkan kesalahan dalam pengambilan keputusan.
Dengan adanya kegiatan pemutakhiran peta tipe lahan rawa mampu mengatasi permasalahan data dan informasi spasial tipe lahan rawa skala semi detail yang belum ter-update.
Sehingga hasil kegiatan yang digali Vicca tersebut, dapat memberikan manfaat berupa data dan informasi sumber daya lahan rawa untuk kegiatan pertanian guna mendukung tercapainya swasembada pangan dan upaya meningkatkan produksi tanaman padi, baik melalui peningkatan Indeks Pertanaman (IP) maupun produktivitas.
"Kemudian peserta kembali ke PPMKP Ciawi untuk memaparkan hasil kegiatan aktualisasi dalam bentuk seminar aktualisasi (on campus). Alhamdulilah diapresiasi dengan baik oleh pembimbing dan penguji," ungkap alumni S2 Geografi Universitas Indonesia ini. Meraih nilai terbaik hasil evaluasi akademik, aktualisasi, sikap dan perilaku, serta penguatan kompetensi bidang tugas dalam Latsar tersebut, mojang kelahiran Ciamis, Jawa Barat ini tak lupa berterima kasih kepada Kepala Balittra Hendri Sosiawan sebagai mentornya dan juga arahan, bimbingan, dan teladan para staff Balittra dalam menjalani tugas sebagai ASN.
Vicca meyakini, penerapan nilai-nilai akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan anti korupsi dalam pelaksanaan penelitian di Balittra membawa dampak positif terhadap kegiatan penelitian yang pada akhirnya semua target penelitian dapat tercapai dengan baik.
Selain itu, diharapkannya juga akan membuka dan memperbaiki sekat-sekat yang ada antara peneliti, kelompok peneliti, dan sekat lain yang ada dalam melaksanakan penelitian dan kegiatan lainnya untuk mendukung visi dan misi Balittra.
"Penerapan nilai-nilai dasar PNS ini tentunya dapat membuat lingkungan kerja menjadi lebih kondusif, komunikatif, dan saling menghargai," pungkas gadis berkaca mata yang jadi peneliti muda di Balittra ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019