Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Komandan Korem (Danrem) 101/Antasari Kolonel Inf Yudianto Putrajaya mengingatkan Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) 623/Bhakti Wira Utama yang baru agar bisa menjaga marwah satuan dengan menginstruksikan anggotanya terus berlatih.
Hal itu dikatakan Danrem saat memimpin serah terima jabatan Danyonif 623/Bhakti Wira Utama dari Letkol Inf Mahmud kepada Letkol Inf Roy Fahrul Rozi, Senin sore di Mako Yonif 623/BWU Sungai Ulin, Kota Banjarbaru.
"Seorang Komandan Batalyon harus bisa menjaga dan memelihara semangat berlatih prajuritnya, itulah marwah satuan Yonif," terang Putra, sapaan akrab Danrem.
Dia juga berharap Letkol Inf Roy Fahrul Rozi bisa menjadi inspiratif prajuritnya dalam pembinaan satuan, sehingga satu komando kesetiaan prajurit kepada atasan yang merupakan harga mati dijunjung tinggi.
"Tingkatkan prestasi dan kualitas prajurit sejati yang dicintai rakyat. Harus profesional dalam melaksanakan tugas dan jalin soliditas satuan sinergi dengan unsur-unsur lainnya," tekan Putra.
Usai sertijab, acara langsung dilanjutkan ramah tamah dengan buka puasa bersama seluruh prajurit dan keluarga anggota.
Batalyon Infanteri 623/Bhakti Wira Utama sebagai batalyon teritorial di bawah Korem 101/Antasari selama ini dikenal penuh prestasi membanggakan para prajuritnya.
Selama menjadi batalyon teritorial, prajurit 623 kerap melaksanakan berbagai penugasan, diantaranya Timor-timur, Irian Jaya, Maluku, Aceh hingga pengamanan perbatasan Indonesia dan Malaysia di Kalimantan Utara.
Yonif 623 terdiri dari 5 Kompi, 2 Kompi di dalam Markas Batalyon sendiri yaitu Kompi Markas dan Kompi Bantuan, sedangan 3 Kompi berkedudukan di luar Markas yaitu Kompi Senapan A di daerah Kecamatan Liang Anggang, Kota Banjarbaru, Kompi Senapan B terletak di daerah Kecamatan Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu dan Kompi Senapan C di daerah Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut.
