Kandangan, (Antaranews Kalsel)-Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan menggelar "Exit Briefing" Pemeriksaan, Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2017, oleh Tim Pemeriksa Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Kalimantan Selatan.
Wakil Bupati (Wabup) HSS, H Ardiansyah, di Kandangan, Kamis (15/2) mengatakan, LKPD Kabupaten HSS diharapkan bisa lebih baik lagi, dan bisa memperoleh Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) kembali.
"Pada akhirnya nanti, semoga bisa mewujudkan Kabupaten HSS yang sejahtera, agamis dan produktif, seperti yang diharapkan semua pihak dan masyarakat,"katanya.
Dijelaskan, para Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), dapat melakukan peran pengendalian dan pengawasan terhadap Aparatur Sipil Negara yang menangani laporan keuangan dan aset pada instansi masing-masing.
Sehingga nantinya, perbaikan dan penyempurnaan laporan keuangan dapat terus dilaksanakan, sebagai pertanggung jawaban terhadap negara dan masyarakat.
Apresiasi dan terima kasih juga disampaikan Wabup kepada Tim Pemeriksa BPK RI, atas bimbingan, arahan dan tuntunan yang telah diberikan kepada jajaran Pemkab HSS.
"Hasil pemeriksaan ini akan sangat berarti bagi kami dalam pembuatan laporan keuangan di masa mendatang, dan akan memaksimalkan kinerja dari setiap SKPD yang ada," katanya, saat memberikan sambutan di Pendopo Kabupaten.
Menurut dia, beberapa catatan yang diserahkan oleh tim BPK akan segera ditindaklanjuti, sekaligus segera melakukan evaluasi yang berkaitan dengan keuangan.
Pengendali Teknis Tim Pemeriksa BPK RI Perwakilan Provinsi Kalsel, Endah Rustiyanti, mengatakan, pihak dia telah melakukan pengujian, pengendalian dan lain sebagainya atas LKPD Pemerintah Kabupaten HSS, selama 28 hari.
"Diantaranya dilakukan untuk akun kas, lendapatan, belanja barang dan jasa, bantuan sosial dan dana hibah,"katanya.
Menurut dia, pemeriksaan ini merupakan bagian dari pemeriksaan terinci, dan akan ditindaklanjuti pada waktu pemeriksaan terinci nantinya, yaitu setelah LKPD diserahkan akhir Maret nanti.
Beberapa hal yang dikemukakan terkait pemeriksaan BPK kali ini, yaitu mengenai data aset, mutasi, pencatatan pendapatan hibah, nilai persediaan yang dilaporkan, serta identifikasi persediaan barang.
Usai menyampaikan sambutan pada Exit Briefing, ia kemudian menyerahkan Management Letter dari Tim Pemeriksa BPK RI kepada Wakil Bupati HSS.
Turut hadir, Sekretaris Daerah Kabupaten HSS, H M Ideham, asisten, staf ahli, para kepala SKPD, Tim Pemeriksa BPK-RI Perwakilan Provinsi Kalimantan Selatan, para kasubbag keuangan, bendahara oengeluaran, bendahara penerimaan dan pengurus barang tiap SKPD lingkup Pemkab HSS.