Kotabaru, (Antaranews Kalsel) - Siswi SMAN 1 Pulaulaut Timur, Siska Wahyuni Alfia berhasil menyumbang medali pertama atlet asal Kabupaten Kotabaru, pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalsel X di Kabupaten Tabalong.
"Siska berhasil meraih medali Perak kelas 48 kilogram," kata Ketua Cabang Olahraga (Cabor) Gulat Usman D Pahero, Jumat.
Usman memberikan apresiasi kepada Siska sebagai pembuka medali asal kontingen Kotabaru, meski menyandang cedera pada final gulat kelas 48 kg.
Ia berharap, tim medis dan tukang urut untuk kontingen Kotabaru bisa segera datang untuk membantu atlet yang terkilir atau yang lainnya.
Dikatakan, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) pada Porprov Kalsel X di Kabupaten Tabalong menurunkan 18 atlet Cabor gulat, dengan mengikuti 14 kelas.
"Kemarin Kamis (28/9) kita baru mengikuti tiga kelas, dan insya Allah hari ini kita akan mengikuti enak kelas," kata Usman.
Sebelumnya, Pengurus KONI Kotabaru, menargetkan cabang olahraga gulat mampu meraih 12 medali pada Poprov X Kalimantan Selatan di Kabupaten Tabalong.
"Kita menargetkan dari cabang gulat dua medali emas, empat perak dan enam perunggu," kata Sekretaris KONI Kotabaru Rony Syafriansyah.
Atlet gulat merupakan atlet pertama dari 29 cabang olahraga (Cabor) yang akan diikuti oleh kontingen "Bumi Saijaan".
Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan Helmi Abdani mengatakan olahraga gulat menjadi cabang olahraga yang pertama dipertandingkan pada Pekan Olahraga Provinsi Kalsel X, Oktober mendatang.
"Cabang olahraga gulat memang dijadwalkan lebih awal yakni 27 September sampai 4 Oktober 2017 dan hari ini sudah dilakukan pertandingan," jelasnya.
Pertandingan gulat dilaksanakan di Stadion Pembataan Kecamatan Murung Pudak yang juga venue untuk cabor bulu tangkis dan senam.
Ketua pelaksana Sulaiman mengatakan cabor gulat akan memperebutkan 31 medali emas, 31 medali perak dan 62 medali perunggu.
"Wasit sendiri sebanyak 19 orang yang berasal dari wilayah Sumatera, Jawa Barat, Jakarta dan beberapa wasit lokal yang berstandar nasional," jelas Sulaiman.
Untuk mendukung pelaksanaan Porprov Kalsel X. Kabupaten Tabalong terus membenahi dan menata sarana pertandingan untuk menyambut sekitar 4.100 atlet dari 13 Kabupaten/Kota.
Bupati Tabalong Anang Syakhfiani menyampaikan awal Oktober 2017 semua venue maupun fasilitas pendukung lainnya sudah siap 100 persen termasuk menurunkan seluruh elemen masyarakat dan PNS untuk bersama-sama melakukan aksi Jumat bersih.
"Kita tak ingin citra Kabupaten Tabalong yang baru saja meraih Adipura tercoreng karena kurang memperhatikan kebersihan selama pelaksanaan Porprov Kalsel X," jelas Anang.
Klasmen sementara, Kotabaru berada pada urutan sembilan dari 13 kabupaten /kota di Kalimantan Selatan. Kontinge Kotabaru baru sartu medali perak.
