Kandangan (ANTARA) - Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan Hj. Tata Syafrudin Noor menegaskan arti strategis pendidikan anak usia dini sebagai pondasi masa depan bangsa.
Hj. Tata menyampaikan hal itu saat membuka kegiatan Gebyar PAUD Tahun 2025 di Kandangan, Jumat.
Baca juga: TP PKK HSS gelar pelatihan BKB dan PAUD
"Saya mengapresiasi seluruh panitia, para guru PAUD, orang tua, serta semua pihak yang telah berkontribusi menyukseskan kegiatan," ujarnya.
Menurutnya, Gebyar PAUD bukan hanya ajang kreativitas dan keceriaan anak-anak, tetapi juga momentum penting untuk memperkuat komitmen bersama membangun generasi emas Kabupaten HSS.
"Anak-anak bukan sekadar penerus, tetapi penentu arah kemajuan daerah di masa depan. Oleh karena itu, kita memiliki tanggung jawab bersama memberikan pendidikan bermutu, pengasuhan penuh kasih sayang, serta teladan yang baik,” ucapnya.
Hj. Tata berharap melalui kegiatan tersebut, anak-anak dapat mengembangkan rasa percaya diri, keberanian, kreativitas, dan kebersamaan sebagai bekal menjadi generasi cerdas, beriman, bertakwa, dan berdaya saing.
Baca juga: Pemkab HSS salurkan hibah untuk PAUD dan komunitas seni budaya
Ia juga menyampaikan apresiasi khusus kepada para pendidik PAUD atas dedikasi dan kesabaran mereka, serta mengajak para orang tua untuk terus menjalin kerja sama erat dengan guru demi perkembangan optimal anak.
“Pendidikan terbaik selalu lahir dari kolaborasi antara sekolah, keluarga, dan masyarakat,” katanya.
Hj. Tata menutup sambutannya dengan mengajak seluruh pihak menjadikan momentum Gebyar PAUD sebagai motivasi dalam membangun PAUD berkualitas di Kabupaten HSS.
Baca juga: Pemkab berikan beasiswa 46 guru PAUD asal HSS kuliah di UT
