Tanjung (ANTARA) - PT Astra Agro Lestari (PT AAL) mengembangkan metode tumpang sisip antara tanaman jagung dan kelapa sawit di lahan replanting perkebunan kelapa sawit di Desa Mahe Seberang, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan untuk mendukung program penanaman serentak 1 juta hektare.
Community Development Area Manager PT AAL, Luqman Hakim Fajar, menjelaskan langkah ini merupakan dukungan perusahaan terhadap program pemerintah dalam meningkatkan swasembada pangan nasional.
Baca juga: Polres Tapin tanam jagung dorong swasembada pangan nasional
“Metode ini memungkinkan kedua komoditas memanfaatkan lahan yang sama tanpa saling mengganggu guna optimalisasi lahan secara efisien,” ujar Luqman di Tabalong, Rabu.
Baginya metode tumpang sisip memungkinkan pemanfaatan lahan secara efisien dengan menanam jagung di sela-sela proses replanting kelapa sawit sekaligus mendukung program ketahanan pangan.
Jagung dipilih karena memiliki masa tanam yang relatif singkat dan dapat menjadi solusi inovatif untuk mengoptimalkan penggunaan lahan perkebunan.
Metode ini juga memastikan pengelolaan lahan tetap berkelanjutan
dan wujud nyata PT AAL dalam menciptakan cadangan pangan yang memadai
“Melalui program ini, kami berharap dapat mendukung ketahanan pangan nasional tanpa mengorbankan keberlanjutan sektor perkebunan ,” tambah Luqman.
Sebelumnya kegiatan Penanaman Serentak Jagung 1 hektare bersama Kapolres Tabalong AKBP Wahyu Ismoyo bentuk sinergi antar pemangku kepentingan dalam mewujudkan program pemerintah.
Kapolres menekankan budidaya yang berkelanjutan menjadi kunci dalam mencapai hasil yang produktif dan pengelolaan yang baik.
“Program penanaman jagung serentak ini mendukung visi Presiden Republik Indonesia dalam menciptakan kemandirian pangan dan sinergi antara PT AAL, Polri, dan masyarakat menjadi kekuatan utama dalam mewujudkan swasembada pangan,” ujar AKBP Wahyu.
Baca juga: Polres HST tanam jagung di desa sentra produksi dukung Astacita
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Unit Bin Opsnal Sat Reskrim Polres Tabalong, Kapolsek Tanjung, Kapolsek Haruai, Kepala Desa Mahe Seberang, serta Kelompok Tani Mekar Taruna Desa Mahe Seberang.
Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui kolaborasi lintas sektor.