Tapin, Kalsel (ANTARA) - Perayaan HUT ke-59 Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Rantau membuktikan kiprahnya sebagai salah satu institusi pendidikan unggulan di Kabupaten Tapin tak hanya menjadi ajang nostalgia tetapi juga refleksi tentang peran pendidikan dalam mencetak generasi berdaya saing.
Pejabat (Pj) Bupati Tapin Syarifuddin mengatakan SMAN 1 Rantau tidak hanya memberikan ilmu pengetahuan, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kehidupan dan keterampilan.
Baca juga: Penyakit tidak menular dominan di Tapin pada Desember 2024
"Kontribusi sekolah ini sangat besar bagi pembangunan Kabupaten Tapin khususnya di sektor pendidikan,” ujar Syarifuddin, di Rantau, Kabupaten Tapin, Kamis.
Syarifuddin menjelaskan rangkaian kegiatan HUT ke-59 SMAN 1 Rantau dapat menjadi simbol persatuan seperti operasi semut yang digelar di Kota Rantau mengajarkan siswa tentang kepedulian lingkungan dan peran mereka sebagai bagian dari masyarakat.
“Jadikan pendidikan di SMAN 1 Rantau sebagai pondasi untuk meraih masa depan bukan hanya tentang meraih nilai tetapi juga menemukan inspirasi untuk terus berkembang,” katanya.
Baca juga: Tapin-Xingfa Group Tiongkok berpotensi kembangkan PLTA
Sementara itu Kepala SMAN 1 Rantau, Mohammad Farid Amrullah menyebutkan HUT Ke-59 ini mengusung tema “Mewujudkan SMAN 1 Rantau sebagai Wadah Inspirasi bagi Siswa untuk Terus Belajar dan Berkembang”.
Ia menambahkan peringatan HUT ini menggambarkan komitmen sekolah untuk terus berinovasi dan menyampaikan bahwa sekolah ini telah menjadi pelopor pendidikan di Tapin sejak berdiri 59 tahun lalu.
“SMAN 1 Rantau telah mencetak banyak alumni yang berprestasi, baik di tingkat daerah maupun nasional, salah satu kebanggaan kami adalah Penjabat Bupati Tapin Muhammad Syarifuddin, yang merupakan lulusan 1986,” ujarnya.
Baca juga: Tapin cetak 564 hektare sawah guna perkuat sektor pertanian