"Hanya untuk sekedar memenuhi kewajibannya satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) satu inovasi saja. Evaluasi tahun 2023 dari 47 SKPD pengirim inovasi daerah hanya 20 inovasi saja yang memenuhi syarat untuk dimasukkan dalam Inovative Govermnance Award (IGA) Kementerian Dalam Negeri," ujar H Zulkipli Yadi Noor, dalam siaran pers disampaikan, Kamis.
Kondisi tersebut, sebut dia, memberikan dampak pada peringkat Innovation Government Award (IGA) dinilai setiap tahun oleh Kementerian Dalam Negeri.
"Saat ini Kabupaten Batola masih berada pada katagori daerah inovatif, namun masih berada pada urutan ke-8 dari 13 kabupaten/kota di Kalsel," terangnya.
Walaupun mengalami peningkatan dari tahun 2023 pada peringkat 13, jelas dia, namun masih sangat memerlukan perhatian semua pihak, terutama para pimpinan SKPD untuk lebih perduli dengan inovasi di SKPD masing-masing.
"Sebenarnya di setiap SKPD banyak sekali potensi inovasi yang dapat dilakukan atau bahkan sudah dilakukan, namun belum dikelola dan didaftarkan sebagai inovasi daerah," ucapnya.
Dia berharap, semua SKPD terus menciptakan berbagai program dan kegiatan serta kebijakan memiliki inovasi dalam hal tata kelola pemerintahan, pelayanan publik maupun berbagai inovasi lainnya.
"Sehingga memotivasi dan memacu kinerja birokrasi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” harapnya.
Lebih lanjut dia mengemukakan, dalam rangka meningkatkan kuantitas dan kualitas inovasi Kabupaten Batola, pihaknya melaksanakan bimbingan teknis kepada seluruh kepala SKPD dan camat se-Kabupaten Batola serta perwakilan organisasi lainnya.
"Dengan kegiatan ini diharapkan SKPD dan seluruh pemangku kepentingan dapat lebih memahami dan dapat menggunakan aplikasi SINOVARA BAKULA sebagai aplikasi untuk menjaring inovasi daerah," pintanya.
Sosialisasi Lomba Inovasi Daerah Dan Bimtek Sistem Informasi Manajemen Daerah Barito Kuala (Sinovara Bakula) Tahun 2024, Rabu (08/05/2024), di Aula Mufakat Marabahan tersebut juga dihadiri Kepala Bidang Inovasi, Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kalsel Murwany Viviene Antang, Kepala Bappelitbang diwakili Kabid Litbang.
Selain itu, juga hadir para pimpinan SKPD atau yang mewakilkan, para pejabat esselon II SKPD Lingkup Pemkab Batola, perwakilan camat se-Kabupaten Batola, perwakilan dari Universitas dan pelajar serta perwakilan unsur dari masyarakat.
