Banjarmasin (ANTARA) - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Pangeran Khairul Saleh mengingatkan Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) untuk memaksimalkan pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 agar keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga.
"Pilkada sudah di depan mata, Polda Kalsel harus siap dengan sistem pengamanan yang optimal," kata dia di Banjarmasin, Senin.
Baca juga: KPU Kalsel buka pendaftaran lembaga survei dan hitung cepat
Menurut Khairul Saleh, situasi yang aman saat ini jangan sampai membuat aparat terlena.
Oleh karena itu, dia meminta Polda bisa terus melakukan deteksi dini setiap dinamika politik di daerah.
"Seluruh tahapan jelang pilkada harus termonitor terus, jika ada potensi kerawanan bisa segera diredam," ujarnya.
Di sisi lain, dia mengapresiasi keberhasilan Polda Kalsel dan jajaran polres yang telah sukses mengawal keamanan Pemilu 2024 sehingga berlangsung lancar dan damai.
Baca juga: Brimob Kalsel siagakan PRC kawal Pilkada 2024
"Alhamdulilah tidak ada kejadian menonjol sepanjang gelaran pemilu lalu di Kalsel, situasinya betul-betul terjaga berkat kesiapan Polda Kalsel mengamankan seluruh tahapannya," ucapnya saat kunjungan kerja reses Komisi III DPR Masa Persidangan IV tahun 2024 di Polda Kalsel.
Sementara Kapolda Kalsel Irjen Pol Winarto dalam laporannya menyampaikan dua pertiga kekuatan atau sekitar 6.177 personel dikerahkan untuk siaga pengamanan Pemilu 2024 dalam gelaran Operasi Mantap Brata 2023-2024.
Untuk pilkada yang dijadwalkan pada 27 November 2024, personel yang disiapkan juga sama termasuk pergeseran 720 personel Polda Kalsel ke wilayah untuk memperkuat pengamanan pada 13 jajaran polres.
"Insya Allah kita siap mengawal pilkada dengan mengerahkan seluruh kekuatan yang ada termasuk masyarakat Kalsel sendiri yang cinta damai," katanya.
Baca juga: KPU Kalsel rekrut 780 anggota PPK jelang Pilkada 2024
Komisi III DPR ingatkan Polda Kalsel maksimal amankan Pilkada
Senin, 29 April 2024 18:56 WIB