PLN Kalselteng pastikan keandalan listrik saat Natal dan tahun baru
Kamis, 21 Desember 2023 22:44 WIB
Darmawan memprediksi kebutuhan listrik masyarakat saat Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 mencapai 43 Gigawatt (GW), sedangkan PLN memiliki daya mampu pasok lebih dari 50 GW sehingga sisi kecukupan daya sangat aman.
"Kami juga telah memiliki digital control system yang mampu mengatur sistem kelistrikan secara otomatis jika terjadi gangguan dari faktor eksternal. Hal itu membuat sistem kelistrikan PLN jauh lebih kokoh," tutur Darmawan.
Di tengah potensi cuaca ekstrem, PLN juga melakukan aksi preventif guna memastikan ketersediaan energi primer di pembangkit listrik tercukupi disamping membangun sistem digital rantai pasok energi primer untuk pembangkit listrik yang terintegrasi Kementerian ESDM.
Hadirnya sistem digital terintegrasi itu membuat sistem rantai pasok energi primer yang jauh lebih kokoh karena saat ini pemantauan terpantau pada titik "loading" di lokasi tambang sehingga "corrective action" bisa diambil secara cepat jika dibutuhkan untuk lebih memastikan ketersediaan energi primer tetap aman.
"Kami sudah memastikan kecukupan energi primer dalam status sangat aman. Baik itu pembangkit batu bara, gas, maupun BBM hingga sampai ke daerah-daerah terisolir dan 3T. Kami pastikan setiap pembangkit memiliki HOP (Hari Operasi) di atas 20 hari," ucap Darmawan.
Terkait personel, selama periode Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, PLN menyiagakan lebih dari 18 ribu pegawai dan lebih dari 63 ribu personel lapangan yang akan siaga 24 jam menjaga keandalan listrik.
Baca juga: PLN siagakan 48.179 personel saat perayaan Natal dan Tahun Baru