Banjarmasin (ANTARA) - Guru Haji Saiful Anshari dalam pengajian rutin di Masjid Assa'adah Komplek Beruntung Jaya Banjarmasin mengungkap rahasia salawat atas Nabi Muhammad SAW.
"Salawat atas Nabi tersebut akan memberikan aura dalam kehidupan," ujar Guru Saiful dalam pembelajaran "Sifat 20" atau "Tarikat Asy'ariyah" sesudah Shalat Subuh Selasa.
Oleh karena itu, Guru Saiful mengajak kaum Muslim, terutama jamaah Masjid Assa'adah agar selalu bersalawat atau mengucapkan salawat kepada Beginda Rasulullah Muhammad SAW.
Sebab, lanjutnya, suatu kampung atau permukiman penduduk Muslim tanpa ada salawat, tempat tersebut tidak ada aura.
Begitu pula seorang Muslim tanpa bersalawat kepada Rasulullah SAW, orang tersebut tidak punya aura.
"Masih banyak rahasia di balik keutamaan bersalawat seperti mendapat 'safaat' (pertolongan) dari Rasulullah pada hari kiamat dan sebagainya," lanjut Guru Saiful.
Dalam pelajaran Sifat 20 yang ke-11 yaitu Sama' (Dzat Yang Maha Mendengar) itu, Guru Saiful mengatakan, Ke maha mendengaran Allah tidak terbatas sebagaimana halnya pendengaran manusia atau makhluk Nya.
Pada kesempatan itu pula, Guru Saiful menyatakan, bahwa mati adalah awal kehidupan yang sesungguhnya kekal abadi.
Oleh sebab itu, berbekal dengan segala amal kebijakan buat kehidupan di alam akhirat kelak atau sesudah mati.
"Seseorang yang menghadapi kematian mendapatkan bius. Bius yang ampuh mendapatkan gambaran kehidupan dalam surga sehingga orang itu meninggal dunia dengan tenang," tambahnya.
Mengenai doa, menurut dia, sebaiknya doa yang pernah Rasulullah SAW lakukan atau minimal doa dari para wali Allah baca.
"Bukan berarti tidak boleh berdoa sebagaimana bahasa kita sehari-hari. Tetapi yang lebih 'abdlal' mengikuti doa Rasulullah Saw," demikian Guru Haji Saiful Anshari.
