Rantau (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapin Kalimantan Selatan berjibaku memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dari siang hari hingga malam.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Tapin Sofyan mengatakan terdapat empat titik api yang membakar semak belukar di lokasi berbeda.
Baca juga: Gubernur Kalsel minta warga desa waspada karhutla saat kemarau panjang
"Sejak seminggu terakhir hampir tiap hari sampai malam terjadi karhutla," ujar Sofyan di Desa Masta, Tapin, Rabu malam.
Sofyan mengungkapkan total luas semak belukar yang terbakar sekitar 5,5 hektare di kawasan jalan angkutan batu bara hingga wilayah pertanian.
"Untuk keseluruhan titik berhasil kita tangani," katanya.
Baca juga: Satgas Karhutla Tapin solid, seluruh titik api mampu dipadamkan
Pihak BPBD Tapin masih memastikan area lahan yang terbakar di wilayah Desa Masta, Kecamatan Bakarangan.
"Untuk yang di Desa Masta ini, luas lahan terdampak sekitar satu hektar," ujarnya.
Terlihat di lokasi, api sempat menjalar ke pinggir jalan provinsi lintas Kabupaten Tapin-Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) hingga sempat mengganggu penggunaan jalan.
Baca juga: Akibat karhutla pemilik kawasan di Tapin bisa masuk penjara