Kuala Lumpur (ANTARA) - Departemen Statistik Malaysia (DOSM) memperkirakan jumlah penduduk negara itu pada 2023 mencapai 33,4 juta dengan tingkat pertumbuhan tahunan sebesar 2,1 persen.
Laporan Perkiraan Populasi Saat Ini Malaysia 2023 yang dirilis DOSM di Putrajaya, Senin, mencatat jumlah terkini populasi negara tersebut didasarkan pada Sensus Penduduk dan Perumahan Malaysia 2020 yang menggunakan metode komponen kohort, yang mencakup kelahiran, kematian, migrasi internal, dan migrasi Internasional.
Kepala Statistik Malaysia Mohd Uzir Mahidin mengatakan jumlah penduduk Malaysia pada 2023 yang diperkirakan meningkat hingga mencapai 33,4 juta dibandingkan dengan 32,7 juta pada 2022, yang disebabkan oleh peningkatan jumlah Penduduk Bukan Penduduk yang lebih tinggi.
Jika peningkatan itu pada 2022 jumlahnya mencapai 2,5 juta orang, pada 2023 jumlahnya mencapai 3 juta orang.
Sementara itu, jumlah Penduduk Warga Negara meningkat dari 30,2 juta pada 2022 menjadi 30,4 juta pada 2023, dengan pertumbuhan kecil sebesar 0,7 persen.
Menurut dia, tren peningkatan pertumbuhan penduduk itu juga terjadi di beberapa negara lain, seperti Singapura (3,4 persen), Australia (1,9 persen), Jerman (1,3 persen), Kanada (0,7 persen) dan Amerika Serikat (0,5 persen).
Mohd Uzir Mahidin menyebutkan tiga negara bagian di Malaysia telah melampaui tingkat pertumbuhan nasional sebesar 2,1 persen, yaitu Sabah (5,1 persen), Wilayah Federal Labuan (2,6 persen) dan Selangor (2,2 persen).
Baca juga: Kades di perbatasan akui eksodus WNI ke Malaysia
Sementara tiga negara bagian yang mencatat komposisi penduduk tertinggi pada 2023 adalah Selangor (21,6 persen) diikuti Johor (12,3 persen) dan Sabah (10,8 persen).
Di sisi lain, Wilayah Persekutuan Labuan dan Wilayah Persekutuan Putrajaya mencatat komposisi penduduk terendah masing-masing sebesar 0,3 persen dan 0,4 persen.
Komposisi Penduduk Warga Negara menurun dari 92,4 persen pada 2022 menjadi 91,1 persen pada 2023. Hal itu, menurut dia, berkontribusi terhadap peningkatan komposisi penduduk Bukan Warga Negara dari 7,6 persen menjadi 8,9 persen pada periode yang sama.
Peningkatan itu sejalan dengan dibukanya kembali perbatasan negara mulai 1 April 2022 dan implementasi Program Rekalibrasi Tenaga Kerja (RTK) 2.0 mulai Januari 2023.
Kepadatan penduduk rata-rata Malaysia adalah 101 orang per kilometer persegi. Wilayah Persekutuan Kuala Lumpur memiliki kepadatan penduduk tertinggi dengan jumlah 8.235 orang per km2, diikuti oleh Wilayah Persekutuan Putrajaya (2.017 orang) dan Penang (1.718 orang).
Sarawak memiliki kepadatan penduduk terendah dengan 20 orang per kilometer persegi, diikuti oleh Pahang (45 orang) dan Sabah (48 orang).
Baca juga: Zakir Naik jadi penduduk tetap di Malaysia
Pewarta: Virna P Setyorini
Editor: Yuni Arisandy Sinaga