Banjarmasin (ANTARA) - Ketua Kontingen Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kalimantan Selatan Taufik Arbain meminta kontingen Kalsel untuk dapat menjaga sportifiitas dan memberikan hasil terbaik di Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (Fornas) VII 2023 Jawa Barat.
"Meraih prestasi memang menjadi target kita, namun menjunjung sportifiitas tetap yang utama," kata Taufik memberikan penguatan kepada para atlet dan seluruh ofisial, pendamping serta peninjau saat tiba di Kabupaten Bandung, Sabtu.
Taufik yang juga Staf Khusus Gubernur Kalsel Sahbirin Noor meminta kepada para Ketua Induk Olahraga (Inorga) yang di bawah naungan KORMI untuk tetap semangat dengan memberikan yang terbaik bagi daerah sekaligus kenangan baik bagi tuan rumah.
Diharapkan pula para Inorga memandirikan diri dengan bekerja sama dan saling membantu sesama pegiat dan penggiatnya.
Untuk itu, perlu dibangun kontingen ini adalah bagian kerja bersama, bukan kerja sendiri.
"Jadi kita bukan dilayani tapi saling melayani," ucap Taufik yang mencontohkan soal makanan untuk kontingen agar selalu dikomunikasikan oleh Inorga dengan panitia.
Kemudian diingatkan pula pesan Gubernur Kalsel Paman Birin agat tidak mudah marah atau tersinggung dengan tetap menjaga kebersamaan untuk nama baik Banua Kalsel.
Dalam pertemuan perdana setibanya di Kabupaten Bandung itu, Taufik yang didampingi Staf Khusus Ubaydillah Alkaf, pejabat Dispora Kalsel Budiono dan Wakil Ketua Kormi Kalsel Zainal Helmie juga menerima masukan dan saran dari Ketua Inorga mulai makanan yang divariasi hingga vitamin untuk atlet.
Diketahui event Fornas VII 2023 Jawa Barat dilaksanakan pada 2 sampai 9 Juli di Kabupaten Bandung dan upacara pembukaan digelar di Stadion Si Jalak Harupat.
Kontingen Kalsel berkekuatan 647 orang yang akan mengikuti 40 induk olahraga dengan target mampu meraih posisi 10 besar.
Kontingen Kalsel diminta jaga sportifiitas berikan hasil terbaik di Fornas VII
Sabtu, 1 Juli 2023 21:24 WIB
Meraih prestasi memang menjadi target kita, namun menjunjung sportifiitas tetap yang utama,"