Rangkuman kriminal, hukum dan politik Kalsel kemarin

Banjarmasin (ANTARA) - Serangkaian peristiwa kriminal, hukum dan politik yang disiarkan ANTARA Kalimantan Selatan, Senin(3/4) kemarin, dari tak ada perubahan dapil pada Pemilu Anggota DPRD Kalsel 2024 hingga masyarakat Kalsel terus diingatkan lima pasti umroh agar tidak tertipu.
 
Berikut seputar Kalimantan Selatan yang masih menarik untuk dibaca kembali:
 
1. "Berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 6 Tahun 2023 tidak ada perubahan, atau dapil-nya sama dengan Pemilu 2019," kata anggota KPU Provinsi Kalimantan Selatan Edy Ariansyah di Banjarbaru, Minggu.
 
Selengkapnya baca di sini
 
2. Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Tanah Laut, Kalimantan Selatan H Dahnial Kifli mengharapkan, Reny Yohana sebagai anggota DPRD Tanah Laut pengganti antar waktu (PAW) mampu menyerap aspirasi masyarakat daerah pemilihan (dapil) yang diwakilinya untuk masukan pembangunan daerah.
 
Selengkapnya baca di sini
 
3. "Beralihnya usaha masyarakat Batola, terutama di Kecamatan Wana Raya, itu antara lain karena lahan sawah mereka terendam banjir, dan tanaman padi terkena serangan hama tungro," ungkap legislator yang beberapa kali menjadi anggota DPRD Kalsel itu.
 
Selengkapnya baca di sini
 
4. Masyarakat Provinsi Kalimantan Selatan terus diingatkan lima pasti umroh agar tidak tertipu berangkat umroh dari travel abal-abal yang akhirnya seperti kasus belakang ini yang sedang viral.
 
Selengkapnya baca di sini