"Tiga aspek itu, antara lain aspek pemerintahan, aspek kemasyarakatan, dan aspek pembangunan," ujar Mujiyat, saat mengikuti evaluasi pelaksanaan tugas Penjabat Kepala Daerah Triwulan 1 di Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Jakarta, Rabu (8/3).
Menurut dia, program Permata Bunda (Pemberian Makanan Tambahan bagi Ibu Hamil dan Anak Balita) menjadi program andalannya dalam penanganan stunting.
"Terdapat 18 rencana aksi telah kita siapkan dalam penanganan stunting, " ungkapnya.
Dalam penanganan kemiskinan, Mujiyat menerangkan, program-program unggulannya, termasuk beasiswa anak sekolah maupun program Kota Tanpa Kumuh.
"Kita sedang programkan jamban layak bagi masyarakat, sehingga sanitasi masyarakat bisa lebih baik," tegasnya.
Terkait penyelenggaraan pemerintahan salah satu gagasanya, ungkap dia, menghadirkan inovasi dari masing-masing SKPD di Pemkab Batola.
"Satu SKPD satu inovasi, dengan harapan muncul program-program yang dapat berdampak pada masyarakat," harapnya.
Inspektur III Kemendagri Dedi Winarwan selaku ketua tim evaluasi menyampaikan , evaluasi pelaksanaan tugas Penjabat Kepala Daerah Triwulan 1 merupakan kewajiban bagi setiap Penjabat Bupati.
Mengingat seorang penjabat, sebut dia, sejatinya adalah aparatur sipil negara (ASN) yang ditugaskan.
"Bukan seperti bupati yang dihasilkan dari produk pemilu, seorang Pj adalah ASN yang ditugaskan. Sehingga perlu dilakukan evaluasi oleh Kemendagri, " jelasnya pada pembukaan pertemuan.
Dari pemaparan itu, sebut dia, tim evaluasi selanjutnya berikan tanggapan atas paparan Pj Bupati Batola dengan harapan bisa dilakukan perbaikan dan berikan pesan kepada Pj Bupati Batola untuk menjadi role model bagi ASN di Kabupaten Barito Kuala.
Kehadiran Penjabat Bupati Batola Mujiyat di Kemendagri tersebut didampingi Sekretaris Daerah Batola Zulkipli Yadi Noor, Asisten Bidang Pemerintahan, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Asisten Bidang Administrasi Umum.
Selain itu, Kepala Inspektorat Batola, Bapelitbang, BPKAD, PU, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas PMD, Dinas Pertanian, Dinas Sosial, Kasat Pol-PP.
Rombongan Pemkab Batola tersebut disambut langsung tim evaluasi, terdiri dari Inspektur I Bachtiar, Inspektur II Ucok Damenta melalui zoom, inspektur III Dedi Winarwan (ketua tim evaluasi),Teguh Narutomo Inspektur khusus, Inspektur IV Asran Latif, Nizwar Affandi dan Azwan.
