Marabahan (ANTARA) - Penjabat Bupati Barito Kuala (Batola) Provinsi Kalimantan Selatan Mujiyat berpamitan mengundurkan diri kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) saat apel pagi di Marabahan, Senin.
“Hari ini saya menunjukkan keprofesionalan ketika datang tampak muka, maka pergi harus tampak belakang. Saya pamit walau kenangan ini sudah dirasakan tapi Saya tidak mengharap dari semuanya karena itu adalah tanggung jawab saya," ujar Mujiyat.
Baca juga: Penjabat Bupati: Pelantikan dua pejabat eselon II untuk mengisi jabatan strategis
Mujiyat berharap semoga seluruh ASN Pemkab Batola dikaruniai umur panjang sehingga dapat berjumpa kembali.
Mujiyat juga berpesan agar seluruh ASN mendisiplinkan diri, berperilaku profesional dan mengembangkan jejaring untuk human relations.
"Jangan pernah mengeluh dengan pimpinan kerjakan sesuai Tupoksi, pentingnya jejaring inilah Batola mendapat APBD sebesar Rp400 miliar dari Paman Birin (Gubernur Kalsel),” ungkap Mujiyat.
Menurut dia, APBD Kabupaten Batola dari Pemprov Kalsel sebesar Rp 400 miliar lebih untuk pembangunan Batola, antara lain membangun sarana pipanisasi sebesar Rp 300 miliar lebih.
Lebih lanjut, Mujiyat mengungkapkan kebijakan mengentaskan angka stunting terkait ketersediaan air bersih layak konsumsi, sehingga pembangunan infrastruktur juga difokuskan pada distribusi air bersih di daerah agar kesejahteraan masyarakat semakin meningkat.
Baca juga: Kadinkes Batola: Sekitar 44.436 anak diberi vaksin Polio
Selain itu, dia juga menuturkan salah satu keputusan yang menguntungkan ASN, yaitu kenaikan TPP ASN Batola sebesar Rp 120 miliar pada 2024.
“Artinya pembangunan di Batola tetap berjalan normal tanpa mengurangi APBD, karena kita hanya menganggarkan Rp120 miliar untuk kenaikan TPP, tapi untuk infrastruktur mendapatkan Rp 400 miliar. Pembangunan tidak terganggu, Insya Allah kesejahteraan semakin meningkat,” ungkapnya.
Mujiyat juga mengumumkan menjalani pensiun per 1 Agustus 2024 usai menghadap Mendagri dan Sekjen di Jakarta.
“Semoga apa yang sudah saya lakukan selama ini memberikan manfaat dan Anda semua hidup dalam limpahan kasih sayang serta kebahagiaan juga semoga segera ada penjabat pengganti agar roda pembangunan terus berjalan,” ujar Mujiyat.
Baca juga: Menkop dan UKM amanatkan semangat berkoperasi "menular" bagi pemuda