"Benar ada 16 orang yang kami amankan dari penggerebekan itu," ucap Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Drs Wahyono MH di Banjarmasin, Selasa.
Penggerebekan terhadap kawasan yang dikenal masyarakat sebagai lumbung narkoba itu dilakukan pada Selasa (15/3) pagi.
Dari data yang ada 16 orang yang diamankan dalam penggerebekan itu di antaranya, sembilan orang laki-laki dan tujuh orang perempuan.
Selain itu belasan orang tersebut langsung dinaikan ke dalam truk patroli dibawa ke Polresta Banjarmasin, guna dilakukan pemeriksaan dalam penyidikan.
Wahyono juga mengatakan, dari 16 orang yang diamankan tiga orang di antaranya masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) baik dari Polresta Banjarmasin maupun Polda Kalsel.
Bukan itu saja, dalam penggerebekan dan penggeledahan itu polisi menemukan sejumlah barang bukti di antaranya sabu-sabu sebanyak tiga paket dan tujuh senjata tajam juga berhasil diamankan.
"Kegiatan seperti ini akan terus dilakukan dan kawasan yang dianggap marak peredaran narkoba dalam waktu singkat akan kami gerebek," ujar orang nomor satu di lingkungan Polresta Banjarmasin.
Terus dikatakannya, razia di kawasan itu dilakukan berdasarkan instruksi Presiden Joko Widodo terkait Indonesia darurat narkoba.
Untuk diketahui, dalam aksi tersebut terlihat di lapangann Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Drs Wahyono MH, Kabag Ops Kompol Raymond, Kasat Reskrim Kompol Wildan Alberd, Kasat Narkoba Kompol Awilzan, Kasat Intel Kompol Zainuri dan Kapolsekta Banjarmasin Barat Kompol Panjiyoga.
