Amuntai (ANTARA) - Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) H Husairi Abdi memimpin apel terakhir sebagai Plt Bupati bersama Aparatur Sipil Negara (ASN) yang digelar di halaman Kantor Bupati HSU, Kamis (6/10/2022)
Husairi yang mendampingi Abdul Wahid sebagai Wakil Bupati HSU kemudian menjabat Plt Bupati pasca Wahid ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berakhir masa jabatannya pada 10 Oktober 2022.
Menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran pemerintah dan masyarakat HSU, Husairi tak lupa meminta ma'af jika selama menjalankan tugas sebagai Wakil Bupati berlanjut Plt Bupati HSU melakukan kesalahan.
"Tentunya kami tidak luput dari kesalahan, kekhilafan, tindakan yang kurang berkenan, karenanya kami secara pribadi dan keluarga serta atas nama pemerintah daerah memohon maaf sebesar-besarnya," ujar Husairi.
Husairi berterima kasih kepada jajaran pemerintah daerah, Forkopimda, alim ulama dan tokoh masyarakat yang selalu memberikan support (dukungan) selama ia memimpin HSU.
Ia menyadari banyak kekurangan selama kepemimpinannya bersama Abdul Wahid, begitu pula masih banyak aspirasi masyarakat yang belum bisa diwujudkan di masa dua periode dirinya memimpin Kabupaten HSU.
Namun Ia berpesan agar situasi kamtibmas yang kondusif terus dijaga, hubungan silaturahmi antara berbagai elemen masyarakat terus dirajut agar roda pemerintahan dan pembangunan dapat terus berlanjut
"Siapa pun nanti yang akan memimpin HSU menggantikan kami hendaknya didukung semoga bisa membawa HSU lebih maju lagi di masa mendatang," katanya
Apel perpisahan Husairi dihadiri ASN
Kamis, 6 Oktober 2022 21:57 WIB
Tentunya kami tidak luput dari kesalahan, kehilafan, tindakan yang kurang berkenan karenanya kam secara pribadi dan keluarga serta atas nama pemerintah daerah memohon maaf sebesar-besarnya,