Banjarbaru (Antaranews Kalsel) - Tempat Pengolahan Akhir (TPA) sampah di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, akan dilengkapi sarana edukasi sehingga bisa dimanfaatkan sebagai salah satu tujuan kunjungan anak sekolah.
Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Banjarbaru Rustam Effendi di Kota Banjarbaru, Rabu, mengatakan pihaknya siap membangun sarana edukasi di lingkungan TPA tersebut.
"Kami sudah menyiapkan rencana pembangun sarana edukasi berupa bangunan seperti aula pertemuan agar bisa digunakan sebagai tempat berkumpul," ujarnya.
Disebutkan, kondisi terkini TPA Hutan Panjang sudah cukup baik dan nyaman karena ditanami pepohonan peneduh, kolam ikan dan prasarana pendukung lainnya.
"Suasana TPA nyaman dan teduh tanpa tercium bau sampah sehingga sangat cocok dijadikan tujuan untuk mengetahui tata cara pengolahan sampah," ungkapnya.
Ia mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp200 juta untuk membangun ruangan yang berukuran cukup besar sehingga bisa digunakan banyak orang.
Dijelaskan, anggaran ratusan juta rupiah itu berasal dari APBD Banjarbaru tahun 2016 dan diharapkan kegiatan pembangunan fisik bisa dilaksanakan secepatnya.
"Kegiatannya akan dilelang dulu sebelum dikerjakan dan diharapkan pelelangan umum bisa cepat selesai sehingga paling lambat akhir tahun bangunan sudah berdiri," ucapnya.
Menurut dia, apabila pembangunan selesai dan ruang pertemuan sudah dilengkapi fasilitas pendukung maka pihaknya siap mengundang anak-anak sekolah untuk berkunjung.
Dikatakan, pihaknya bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Banjarbaru untuk mengundang murid SD, pelajar SMP hingga siswa SMA untuk datang dan mengunjungi TPA tersebut.
"Anak-anak sekolah didampingi guru bisa menjadikan kawasan TPA sebagai tempat belajar terutama dalam hal pengelolaan sampah sehingga bisa mengetahui caranya," kata dia.