Banjarbaru (ANTARA) - Arus penumpang pesawat baik yang berangkat maupun datang di Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin, Kalimantan Selatan sejak awal Ramadhan atau sepanjang awal April menurun.
Stakeholder Relation Manager Bandar Udara Internasional Syamsuddin Noor, Ahmad Zulfian Noor di Banjarbaru, Sabtu mengatakan, penurunan jumlah penumpang merupakan kondisi biasa saat awal Ramadhan.
"Jumlah penumpang mengalami penurunan sejak awal Ramadhan atau awal April hingga sekarang. Kondisi seperti ini memang biasa terjadi di awal Ramadhan karena tidak banyak yang bepergian," ujarnya.
Ia memastikan, lonjakan penumpang terjadi memasuki pertengahan bulan Ramadhan seiring momentum mudik atau pulang kampung ditambah syarat bagi calon penumpang yang lebih mudah terkait vaksinasi.
Menurut dia, jumlah penumpang baik yang berangkat maupun datang sejak awal Ramadhan turun mencapai 2.000 orang per hari, padahal sebelumnya di bulan Maret sebelum Ramadhan bisa mencapai 3.000 hingga 3.500 orang.
"Penurunannya cukup signifikan tetapi kami prediksi mulai pertengahan Ramadhan, jumlah penumpang akan berangsur naik hingga mencapai puncaknya pada H-3 hari Raya Idul Fitri nanti," ungkapnya.
Disebutkan, jumlah penumpang pada puncak arus mudik di bandara yang terletak di Kota Banjarbaru mencapai 10.000 orang atau naik 30 persen dari hari biasa yang dilayani sebanyak 35 hingga 40 pesawat.
"Kami prediksi terjadi peningkatan jumlah penumpang yang mencapai 30 persen atau menembus angka 10.000 dan puncaknya terjadi pada tiga hari sebelum (H-3) hingga H-1 Hari Raya Idul Fitri," sebutnya.
Dikatakan, sebagai bentuk persiapan menghadapi peningkatan penumpang berangkat maupun datang dilakukan penambahan jam operasional bandara yang semula sejak pukul 06.00 WITA hingga pukul 19.00 WITA.
"Rencananya ada penambahan jam operasional hingga pukul 22.00 WITA, tetapi kami masih koordinasi dengan berbagai pihak terkait dan semuanya akan di evaluasi sehingga pelayanan semakin baik," ucapnya.
Ditambahkan, pihaknya juga berupaya menyiapkan posko vaksinasi Booster bagi calon penumpang di kawasan bandara tetapi masih berkoordinasi dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) terkait fasilitas tersebut.