Batulicin (ANTARA) - Kolam pemancingan cekdam yang berlokasi di Desa Sungai Dua Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan menjadi wisata primadona masyarakat lokal untuk mengisi waktu libur.
"Selain wisatawan lokal, pemancingan cekdam juga sering dikunjungi oleh wisatawan dari luar daerah pada haelola wisatari tertentu seperti libur ahir pekan dan hari besar lainnya," kata pengelola wisata pemancingan cekdam, Rina Sri Rahayu di Batulicin Senin.
Dia mengatakan, rata-rata wisatawan yang berkunjung di pemancingan cekdam mencapai puluhan orang perhari.
Untuk masuk lokasi tersebut, pengunjung tidak dikenakan tarif biaya, hanya saja yang bersangkutan akan dikenakan tarif kalau ikan hasil memancing dibawa pulang atau dimasak ditempat.
"Harga ikan nila, lele, patin Rp35.000/kg sedangkan ikan gurami Rp100 ribu/kg," ujar Rina.
Selain menjadi tempat pemancingan, lokasi tersebut juga terdapat wisata kuliner yang sudah disiapkan oleh pengelola.
Menu yang menjadi andalan adalah ikan gurami bakar, nila bakar, patin bakar. Dan yang menjadi istimewa adalah ikannya masih segar karena diambilkan langsung dari kolam tersebut..
"Alhamdulillah, omset dari pengelolaan ini rata-rata mencapai Rp10 juta/minggu atau Rp40 juta/bulan," jalas Rina asal wono sobo jawa tengah.
Sementara itu, salah satu pengunjung dari Kecamatan Simpang Empat Tanah Bumbu, Umy Sholicah mengatakan, ini pertama kalinya berkunjung di wisata tersebut.
"Tempatnya sangat bersih, pemandangan alamnya sangat bagus dan menu masaknya juga sangat enak. Bahkan yang menjadi istimewa adalah lokasinya dilengkapi dengan tenpat ibadah, sehingga pengunjung dapat melaksanakan ibadah tepat waktu," pungkasnya.
Pemancingan cekdam menjadi wisata primadona masyarakat lokal
Senin, 7 Februari 2022 8:06 WIB