Banjarbaru (ANTARA) - Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin mengharapkan kawasan kuliner Kampung Pelangi menjadi momentum kebangkitan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang terpuruk akibat terdampak pandemi COVID-19.
"Harapan kami, pengembangan kawasan kuliner Kampung Pelangi membuat sektor UMKM yang sempat terpuruk akibat terdampak pandemi COVID-19 kembali bangkit," ujarnya di Banjarbaru, Ahad.
Ia mengatakan, pihaknya berupaya mengembangkan berbagai potensi yang dimiliki Kota Banjarbaru salah satunya yakni Kampung Pelangi yang terletak di Kelurahan Guntung Paikat Kecamatan Banjarbaru Selatan.
Ditekankan, selain jadi momentum kebangkitan UMKM, kawasan pusat kuliner sebagai upaya pemberdayaan potensi ekonomi masyarakat untuk mencapai kemandirian, mengenalkan kuliner daerah dengan keunikannya.
"Jika dulu di awal-awal hadirnya Kampung Pelangi, orang-orang datang hanya untuk foto-foto tetapi sekarang dengan adanya kawasan kuliner, orang dapat berkunjung sekaligus menikmati beragam kuliner," ucapnya.
Diketahui, peresmian kawasan kuliner Kampung Pelangi dilakukan wali kota, Sabtu (23/10) dan menjadi kawasan kuliner kedua yang diresmikan setelah kawasan kuliner Mandiri Juara di Kelurahan Syamsudin Noor.
Satu kawasan kuliner lainnya yang akan dibuka berada di kawasan Hutan Pinus depan SMAN 2 Banjarbaru yang letaknya tak jauh dari ikon Banjarbaru yakni kawasan lapangan Murjani depan Balaikota Banjarbaru.
Dikatakan, mulai dibukanya kawasan wisata termasuk kawasan kuliner di beberapa titik diimbangi kesadaran pengelolanya menerapkan protokol kesehatan seiring diberlakukannya PPKM level II di kota setempat.
"Kami minta, pengelola tempat wisata maupun kawasan kuliner menerapkan protokol kesehatan sesuai ketentuan dan pengunjung juga harus mematuhi sehingga terhindar dari penularan COVID-19," katanya.