Rantau (ANTARA) - Pemkab Tapin di Kalimantan Selatan berencana menormalisasi sungai Raya Belanti Binuang sebagai langkah mitigasi bencana banjir, namun untuk dihilirnya perlu ada tindakan dari Pemkab Banjar.
Sekda Tapin H Masyraniansyah di Rantau, Rabu, menjelaskan normalisasi itu sebagai langkah pasti untuk menanggulangi banjir yang setiap tahun terjadi.
"Akan dianggarakan untuk normalisasi sungai, dan harus ada sinergi dengan Kabupaten Banjar," jelasnya usai rapat koordinasi mitigasi bencana.
Setiap tahun, banjir itu mengenang di wilayah Kecamatan Binuang, kedangkalan dan aliran yang tersumbat menjadi penyebabnya.
"Dari pada banjir setiap tahun di sana, kita keluar duit, lebih baik infrastrukturnya yang diperbaiki," ujarnya.
Catatan BPBD Tapin awal tahun 2021 lalu sebanyak 1.492 jiwa warga Kelurahan Raya Belanti dievakuasi tim gabungan dari rumahnya karena terendam banjir.
Langkah awal untuk meminimalisir banjir yang mengenang di sana, Pemkab Tapin berencana menormalisasi sungai itu sepanjang dua kilometer.
Mitigasi banjir di sungai Raya Belanti Tapin perlu kerja sama dengan Pemkab Banjar
Rabu, 6 Oktober 2021 12:43 WIB