Tanjung, (Antaranews Kalsel) - PT Adaro Indonesia memberikan bantuan 1.250 benih ikan nila kepada Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Haruai Kecamatan Bintang Ara, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, guna membantu pengembangan kolam ikan setempat.
Kepada Antara, perwakilan PT Adaro Indonesia, Supianoor di Tanjung, Kamis mengatakan, benih ikan nila jenis Best atau Bogor Enhanced Strain Tilapia ini berasal dari balai benih ikan milik perusahaan pertambangan batu bara itu, dengan harapan bisa membantu pihak sekolah dalam pembudidayaan ikan kolam sekaligus menambah pendapatan lembaga pendidikan.
"Untuk mendukung program budi daya ikan di kolam milik SMP Negeri 2 Harui, Adaro memberikan bantuan benih ikan nila Best sebanyak 1.250 yang tingkat produksi telurnya lebih banyak dibanding varietas lain," jelas Supianoor.
Penyerahan bantuan benih ikan nila sendiri dilaksanakan bersamaan dengan pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-94 di SMP Negeri 2 Harui oleh Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Benny Indra Pujihastono.
Selain mendapatkan bantuan 1.250 benih ikan nila best dari PT Adaro Indonesia, SMP Negeri 2 Haruai juga memperoleh dukungan dari Dinas Peternakan dan Perikanan Tabalong berupa bantuan 11.000 benih ikan patin yang berasal dari Balai Benih Ikan (BBI) Desa Kambitin Kecamatan Tanjung.
Penaburan benih ikan nila dan ikan patin juga dilakukan Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani, Gubernur Kalsel, Rudy Arifin dan Danrem
101/Antasari, Kolonel Inf Muhammad Abduh Ras usai meninjau lokasi TMMD ke-94.
Sementara itu data di Dinas Peternakan dan Perikanan Tabalong, produksi ikan budi daya di wilayah ini cukup tinggi mencapai 4.427 ton tiap tahunnya.
Dengan produksi terbanyak berasal dari ikan karamba yang mencapai 2.331 ton sedangkan ikan kolam dan mina padi masing-masing 2.077 ton dan 18,4 ton.
Advertorial - Adaro Indonesia Berikan Bantuan 1.250 Benih Nila
Kamis, 7 Mei 2015 13:54 WIB
Untuk mendukung program budi daya ikan di kolam milik SMP Negeri 2 Harui, Adaro memberikan bantuan benih ikan nila Best sebanyak 1.250 yang tingkat produksi telurnya lebih banyak dibanding varietas lain,"