Amuntai (ANTARA) - Puluhan balita di Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, diduga mengalami keracunan usai menyantap makanan soto.
Plt Kepala Dinas Kesehatan setempat Danu Frans Fotohena yang sempat meninjau para pasien balita dan anak-anak ini membenarkan kasus keracunan ini.
"Perkiraan sementara akibat mengonsumsi soto," ujar Danu di Amuntai, Senin (8/3) malam.
Danu mengatakan, jumlah korban yang diduga keracunan makanan tersebut berjumlah 21 orang balita dan 5 orang dewasa.
Korban dilarikan ke UPT Puskesmas Alabio dan sebagian lagi ke RSUD Pambalah Batung Amuntai.
Hingga berita ini diturunkan, dugaan sementara para balita dan orang dewasa dari Desa Datu Kuning Kecamatan Amuntai Tengah mengalami muntah-muntah dan diare berat usai menyantap makanan soto .
Danu memperoleh informasi, para balita dan orang dewasa mengalami keracunan usai menyantap hidangan soto yang disajikan seusai acara posyandu.
"Ada nasi kotak dan soto yang disajikan, namun kemungkinan keracunan kimia makanan berasal dari soto karena kebanyakan balita yang keracunan mengonsumsi soto," terang Danu.
Namun benar tidaknya sampel makanan soto menjadi penyebab keracunan masih menunggu hasil penelitian sampel dari Laboraturium Kesehatan di Banjarbaru.
"Sudah kita kirim sampelnya malam ini juga," pungkas Danu.