Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara menyebutkan transformasi digital mampu menghemat belanja pemerintah seperti melalui penerapan pertemuan atau bekerja secara virtual akibat kemunculan COVID-19.
“Kita bekerja secara virtual ini mengurangi belanja. Ini merupakan pengurangan yang cukup besar,” katanya dalam diskusi daring di Jakarta, Rabu.
Suahasil mengatakan pemerintah tidak perlu mengeluarkan biaya untuk menyewa tempat, menyediakan makanan, maupun perjalanan dinas jika pertemuan dilakukan secara virtual.
Baca juga: Teten mendukung transformasi digital UMKM jadi solusi di tengah pandemi
“Dulu kita masih punya paket meeting, harus menyewa tempat, menyediakan snack dan makan siang. Itu semua sekarang bisa dihemat,” ujarnya.
Meski demikian, ia mengatakan pemerintah tetap harus memberikan dukungan kepada pegawai untuk dapat terus aktif bekerja secara virtual.
“Belanja untuk peralatan bekerja secara virtual dan kegiatan-kegiatan yang memberikan dukungan kepada pegawai kita untuk bisa terus aktif bekerja secara virtual,” katanya.
Baca juga: LinkAja, momen emas sinergi BUMN capai transformasi digital
Suahasil menegaskan seluruh efisiensi dan pengurangan biaya yang dilakukan karena adanya penerapan transformasi digital ini harus mampu mendorong efektivitas pegawai dalam bekerja.
“Harusnya bisa mendorong efektivitas bekerja kita, mendorong output kita, dan tidak menjadi sesuatu yang kita korbankan ketika kita melakukan ini,” tegasnya.
Wamenkeu sebutkan penerapan transformasi digital bisa hemat belanja
Rabu, 12 Agustus 2020 12:22 WIB