Rantau (ANTARA) - PT Tri Buana Mas (TBM) tidak lengah dalam antisipasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) walaupun di tengah terjadinya pandemi COVID-19, kesiapsiagaan terus ditingkatkan menjaga area perkebunan kelapa sawit dan sekitarnya, di Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel) menjelang musim kemarau.
Administratur PT TBM Riki Agusrinaldy, di Tapin, Selasa (7/7), mengatakan bahwa pandemi COVID-19 saat ini tidak menjadi halangan, bagi tim api PT TBM untuk selalu siap siaga mencegah terjadinya karhutla.
"Dengan memanfaatkan teknologi drone, PT TBM mampu untuk melakukan monitoring titik api secara periodik, serta melakukan pemetaan pada areal yang rawan terbakar," katanya.
Baca juga: Kapolres Tapin asistensi kesiapsiagaan karhutla di PT Tri Buana Mas
Dijelaskan dia, monitoring tersebut dilakukan untuk akses jalan, sumber air terdekat sehingga persiapan infrastruktur dan alat pemadam api dapat dilakukan dengan tepat dengan tetap menjaga jarak atau physical distancing.
Memanfaatkan teknologi drone maka pemetaan areal yang tidak terjangkau dan areal rawan terbakar menjadi lebih mudah, sehingga tim pemadam PT TBM bisa beraksi lebih cepat dan tepat di sasaran titik api.
Tidak hanya itu, saat ini sudah ada 200 Masyarakat Peduli Api (MPA) yang menjadi binaan PT TBM di 16 desa sekitar perusahaan dan beberapa sudah ada yang bersertifikat Manggala Agni.
"Selain itu, sosialisasi kepada masyarakat sekitar mengenai bahaya karhutla juga dilakukan melalui SMS Broadcast ke desa sekitar perusahaan, dan dilakukan koordinasi dan saling berbagi informasi untuk penanggulangan karhutla, baik para instansi pemerintah terkait, TNI dan Polri," katanya.
Baca juga: Ustadz Wijayanto tausiyah di kebun PT TBM
Kapolres Tapin AKBP Eko Hadi Prayitno, mengatakan mengapresiasi langkah-langkah yang telah dipersiapkan jauh-jauh dari oleh manajemen ke PT TBM dalam antisipasi karhutla, ini disampaikannya saat melakukan kunjungan asistensi kesiapan pencegahan karhutla di wilayah Kabupaten Tapin beberapa waktu lalu.
Perusahaan diarahkan harus terus membina komunikasi dengan seluruh stakeholder terkait dengan antisipasi karhutla, terutama masyarakat sekitar perusahaan dan tetap fokus, konsisten, dan memastikan semua investasi peralatan dalam rangka siap siaga karhutla selalu ready to use atau siap pakai.
Ditambahkan dia, mengenai persiapan infrastruktur dan tim agar berjalan maksimal, dan tetap melakukan peningkatan keterampilan atau skill agar selalu siap siaga di musim kemarau nantinya.
Di tengah terjadinya pandemi, PT Tri Buana Mas tidak lengah antisipasi Karhutla
Selasa, 7 Juli 2020 14:52 WIB
Monitoring tersebut dilakukan untuk akses jalan, sumber air terdekat sehingga persiapan infrastruktur dan alat pemadam api dapat dilakukan dengan tepat dengan tetap menjaga jarak atau physical distancing,