Banjarmasin (ANTARA) - Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Nico Afinta menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya Brigadir Leo Nardo Latupapua (30) yang menjadi korban penyerangan di Polsek Daha Selatan, Polres Hulu Sungai Selatan.
"Polri berduka kehilangan anggota terbaiknya dalam tugas. Selamat jalan pahlawan bangsa abdi negara, terima kasih atas jasa dan pengabdianmu di masa hidup sebagai anggota Polri," ucap Nico, Senin.
Kapolda melayat ke rumah duka di Desa Tumbukan Banyu, Daha Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan untuk sekaligus memberikan santunan kepada pihak keluarga.
"Saya menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya. Semoga almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Untuk keluarga yang ditinggal agar tetap kuat dan tabah, ini semua adalah kehendak sang Pencipta, kita harus mengikhlaskan," tuturnya.
Atas jasa dan pengabdiannya, almarhum Brigadir Leo Nardo Latupapua diberikan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi yaitu Brigadir Kepala (Bripka) oleh
Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis.
Terkait kasusnya sendiri, Irjen Nico mengaku masih diselidiki mendalam tentang motif pelaku yang juga tewas dilumpuhkan petugas karena tak mau menyerah saat akan diamankan.
Adapun identitas pelaku yang sudah dikantongi polisi yaitu berinisial AR berusia sekitar 20 tahun dan tinggal di Desa Baruh Jaya, Kecamatan Daha Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
