Pelaihari (ANTARA) - Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Perdagangan Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan melakukan operasi pasar murah gula pasir di Kecamatan Panyipatan, Selasa (12/5).
Operasi pasar murah tersebut secara resmi dimulai dengan penyerahan gula pasir secara simbolis dari Bupati Tanah Laut H Sukamta kepada Kepala Desa Kandangan Lama Bahtiar, di Balai Desa Kandangan Lama sesudah kegiatan pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD).
Kecamatan Panyipatan sendiri mendapat jatah sebanyak 2,5 ton gula pasir untuk dijual pada operasi pasar murah di delapan desa di kecamatan tersebut.
Gula pasir yang dijual untuk masyarakat Kecamatan Panyipatan tersebut seharga Rp 12.500 perkilogram.
Bupati Tanah Laut H Sukamta mengatakan, operasi pasar tersebut untuk meringankan beban masyarakat.
Karena, menurut dia, gula pasir adalah salah satu kebutuhan pokok masyarakat, khususnya para pelaku usaha kecil.
"Kemarin sempat naik, bahkan sampai Rp20 ribu perkilogram. Alhamdulillah saat ini agak turun, sehingga kita jual dengan harga Rp12.500 perkilogram. Semoga bisa meringankan beban masyarakat,"ujarnya.
Sukamta juga menambahkan, operasi pasar gula pasir tersebut juga akan diadakan di kecamatan-kecamatan lain di Kabupaten Tanah Laut.
Pada kegiatan tersebut turut berhadir Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Perdagangan Tanah Laut H Syahrian Nurdin, Camat Panyipatan Agus Setyo dan Forum Kordinasi Pimpinan Kecamatan Panyipatan.
Operasi pasar Kecamatan Panyipatan jual 2,5 ton gula pasir
Rabu, 13 Mei 2020 15:08 WIB
Kemarin sempat naik, bahkan sampai Rp20 ribu perkilogram. Alhamdulillah saat ini agak turun, sehingga kita jual dengan harga Rp12.500 perkilogram,