Tanjung (ANTARA) - Puluhan pekerja PT Astra Agro Lestari yang tergabung dalam Serikat Pekerja Kimia, Energi, Pertambangan, Minyak, Gas Bumi dan Umum Kabupaten Tabalong akan melakukan aksi mogok kerja selama 15 hari.
Pimpinan Unit Kerja serikat pekerja Fahruli mengatakan mogok kerja karena Perselisihan Hubungan Industrial yang belum terselesaikan karena gagalnya perundingan kedua belah pihak.
"Rencana mogok kerja sudah kita sampaikan ke pimpinan PT Astra," jelas Fahruli.
Dalam surat pemberitahuan ke pimpinan unit kerja PUK SP KEP Astra Agro Lestari tersebut, tambah dia, mogok kerja dimulai Kamis (5/9) sampai 19 September 2019.
Humas PT Astra Agro Lestari Iwan mengatakan, pihaknya sudah menerima surat pemberitahuan rencana mogok kerja para pekerja di kantor perusahan perkebunan kelapa sawit ini.
Iwan menyampaikan pihak manajemen Astra masih mencoba mencari pola agar tidak terjadi aksi demo para pekerja.
Kasat Sabhara Polres Tabalong Iptu Sang Putu Raka menambahkan pihak pekerja juga menyampaikan rencana aksi damai di kantor PT Astra Agro Lestari dan pintu masuk kawasan perkebunan kelapa sawit ke bagian intelkam.
Baca juga: Sosok pendekar api PT Tri Buana Mas anak perusahaan Astra Agro Lestari
Baca juga: Persatuan istri karyawan Astra Agro lestari gelar pengajian rutin
Baca juga: Karyawan Astra Agro Lestari dilatih sigap hadapi kebakaran
Baca juga: Sekolah Astra Agro Lestari gelar penyuluhan kesehatan
Puluhan pekerja PT AAL ancam mogok kerja
Rabu, 4 September 2019 7:03 WIB
Karyawan PT dan masyarakat menanam mangrove di Desa (Antarasulteng.com/Humas AAL)/dok
Rencana mogok kerja sudah kita sampaikan ke pimpinan PT Astra,
