Banjarbaru (ANTARA) - Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani mengikuti shalat Subuh berjamaah dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1441 Hijriyah di Masjid Agung Al Munawwarah Banjarbaru, Ahad.
Wali kota, yang hadir bersama Wakil Wali Kota Darmawan Jaya Setiawan dan Sekretaris Daerah Said Abdullah, mengikuti shalat Subuh bersama Habib Abdullah Bin Abdurrahman Al Muhdor Tarim (Hadramaut).
Kegiatan dipusatkan di ruang induk Masjid Agung Al Munawwarah Jalan Trikora Banjarbaru dengan imam Habib Abdullah Bin Abdurrahman Al Muhdor Tarim dan diikuti ratusan jamaah dari berbagai pelosok kota.
Wakil Wali Kota Darmawan Jaya Setiawan menyampaikan terima kasih atas kehadiran Habib Abdullah Bin Abdurrahman Al Muhdor Tarim yang berasal dari Kota Tarim, Negeri Yaman.
Disebutkan,Tarim adalah sebuah kota bersejarah terletak di Provinsi Hadramaut, Yaman, dan terdapat banyak masjid, jumlahnya mencapai 360 buah, sesuai dengan jumlah hari dalam 1 tahun.
"Tarim juga dikenal dengan keilmuan dan banyaknya ulama besar yang lahir dari kota itu, sehingga kita semua menyambut dengan penuh sukacita kedatangan ulama dari kota bersejarah Islam itu," ungkapnya.
Diharapkan, shalat Subuh yang dilaksanakan untuk memperingati Tahun Baru Islam 1441 Hijriyah mampu membuat jamaah semakin baik dalam beribadah maupun perilaku sehari-hari.
"Gerakan sholat subuh ini menjadi bagian dari visi dan misi kami dalam upaya pembentukan karakter bagi masyarakat Banjarbaru sehingga diharapkan semakin baik ibadah dan perilakunya," ucap dia.
Habib Abdullah Bin Abdurrahman Al Muhdor Tarim mengajak seluruh jamaah bertobat minta ampunan atas dosa-dosa dan juga berniat berbuat baik dengan melakukan berbagai amal-amal sholeh.
"Ulama-ulama terdahulu sering membaca ayat kursi sebanyak 360 kali ketika menyambut Tahun Baru Islam diawali bacaan Basmallah," ujarnya saat memimpin pembacaan Ayat Kursi.
Shalat Subuh berjamaah peringati Tahun Baru Islam
Minggu, 1 September 2019 20:29 WIB
Tarim juga dikenal dengan keilmuan dan banyaknya ulama-ulama besar yang lahir dari kota itu sehingga kita semua menyambut dengan penuh sukacita kedatangan ulama dari kota bersejarah Islam itu