Bandarlampung (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan pada Minggu, 23 Juni 2019, pukul 17.46 WIB, di wilayah Kabupaten Pesisir Barat, Lampung dan sekitarnya telah terjadi gempa bumi tektonik.
Analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi itu berkekuatan Magnitudo 4,6 dengan pusat gempa bumi terletak pada koordinat 5.67 derajat Lintang Selatan (LS)-103.92 derajat Bujur Timur (BT), tepatnya berada di laut pada jarak 53 km barat daya Pesisir Barat, Lampung dengan kedalaman 26 kilometer, kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hendro Nugroho ST MSi dalam rilis diterima di Bandarlampung, Minggu.
Ditinjau dari lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya tampak bahwa gempa bumi yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Zona Subduksi Lempeng Indo-Australia yang menyelusup menghunjam ke bawah Lempeng Eurasia.
Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Krui, Pesisir Barat dan Liwa, Lampung Barat dengan Skala Intensitas II-III Modified Mercalli Intensity (MMI). Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut.
Hingga laporan ini dibuat pukul 18.48 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).
Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan terus mengikuti informasi dari BMKG, karena BMKG akan terus memantau perkembangan gempa bumi tersebut.
Pastikan informasi resmi gempa bumi dengan skala Magnitudo kurang dari 5 (lima) hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui website (http://balai2.bmkg.go.id/).*
Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,6 di Pesisir Barat Lampung
Senin, 24 Juni 2019 6:40 WIB