Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan membentuk forum konsultasi publik untuk menyusun dan penyempurnaan rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.
Wali Kota Banjarmasin H Muhammad Yamin HR di Banjarmasin, Kamis, menyampaikan, forum konsultasi publik itu dilaksanakan untuk mendapat masukan dan saran yang konstruktif dari publik, dalam rangka menyusun RPJMD 2025-2029.
Baca juga: Pemkot Banjarmasin gaet BCSR gelar pasar murah bersubsidi
"Hasilnya nanti dapat dijadikan sebagai sarana menyerap aspirasi, juga untuk menyelaraskan keinginan masyarakat dengan kebijakan pemerintah pusat," ujarnya.
Menurut dia, program prioritas Kota Banjarmasin untuk lima tahun ke depan mendukung pencapaian target Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka.
Selain itu, menyelaraskan 20 program janji kampanye bersama Hj Ananda, diantaranya program 1.200 beasiswa perguruan tinggi, vokasi, atlet, seni dan kepolisian.
Selanjutnya program sekolah gratis dari seragam, sepatu hingga tas dan buku bagi siswa dari tingkat PAUD sampai jenjang SMA. Program konsultasi dokter gratis 24 jam dengan aplikasi "Ya do", pendirian klinik kesehatan jiwa di lahan rumah singgah untuk ODGJ dan orang terlantar.
Yamin berharap, melalui kegiatan itu kepada seluruh komponen pelaku dan pelaksana pembangunan yang hadir, baik secara offline maupun daring, dapat memberikan masukan dan saran.
Baca juga: Yamin-Ananda tegak lurus pada Asta Cita Presiden Prabowo
"Sehingga melalui forum ini kita dapat mengakomodir berbagai aspirasi masyarakat yang akan dipaduserasikan dengan kebijakan dan program pembangunan pemerintah serta menganalisa permasalahan dan tantangan pada berbagai bidang pembangunan," ujarnya.
Kepala Bappeda Litbang Kota Banjarmasin, Ahmad Syauqi mengatakan, forum konsultasi publik ini untuk mendapatkan saran, masukan, pemikiran dan gagasan dari berbagai kalangan.
"Keterlibatan baik dari pimpinan, tokoh agama, akademisi, pengusaha, lembaga masyarakat dan keterwakilan anak, disabilitas dan perempuan guna penyempurnaan RPJMD 2025-2029," katanya.
Menurut dia jua, forum ini juga untuk menyelaraskan kebijakan arah dan prioritas pembangunan pusat, provinsi dan kabupaten/kota khususnya memberikan ruang sebesar-besarnya untuk diskusi dan sharing bersama-sama.
"Memberikan ruang sebesar-besarnya untuk diskusi dan sharing terkait dengan arah kebijakan dengan pemerintah pusat dan pemerintah daerah dan kondisi perekonomian Kota Banjarmasin pada lima tahun ke depan," ujarnya.
Baca juga: Pemkot Banjarmasin sambut baik peluncuran MCP 2025 dari KPK
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025
Wali Kota Banjarmasin H Muhammad Yamin HR di Banjarmasin, Kamis, menyampaikan, forum konsultasi publik itu dilaksanakan untuk mendapat masukan dan saran yang konstruktif dari publik, dalam rangka menyusun RPJMD 2025-2029.
Baca juga: Pemkot Banjarmasin gaet BCSR gelar pasar murah bersubsidi
"Hasilnya nanti dapat dijadikan sebagai sarana menyerap aspirasi, juga untuk menyelaraskan keinginan masyarakat dengan kebijakan pemerintah pusat," ujarnya.
Menurut dia, program prioritas Kota Banjarmasin untuk lima tahun ke depan mendukung pencapaian target Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka.
Selain itu, menyelaraskan 20 program janji kampanye bersama Hj Ananda, diantaranya program 1.200 beasiswa perguruan tinggi, vokasi, atlet, seni dan kepolisian.
Selanjutnya program sekolah gratis dari seragam, sepatu hingga tas dan buku bagi siswa dari tingkat PAUD sampai jenjang SMA. Program konsultasi dokter gratis 24 jam dengan aplikasi "Ya do", pendirian klinik kesehatan jiwa di lahan rumah singgah untuk ODGJ dan orang terlantar.
Yamin berharap, melalui kegiatan itu kepada seluruh komponen pelaku dan pelaksana pembangunan yang hadir, baik secara offline maupun daring, dapat memberikan masukan dan saran.
Baca juga: Yamin-Ananda tegak lurus pada Asta Cita Presiden Prabowo
"Sehingga melalui forum ini kita dapat mengakomodir berbagai aspirasi masyarakat yang akan dipaduserasikan dengan kebijakan dan program pembangunan pemerintah serta menganalisa permasalahan dan tantangan pada berbagai bidang pembangunan," ujarnya.
Kepala Bappeda Litbang Kota Banjarmasin, Ahmad Syauqi mengatakan, forum konsultasi publik ini untuk mendapatkan saran, masukan, pemikiran dan gagasan dari berbagai kalangan.
"Keterlibatan baik dari pimpinan, tokoh agama, akademisi, pengusaha, lembaga masyarakat dan keterwakilan anak, disabilitas dan perempuan guna penyempurnaan RPJMD 2025-2029," katanya.
Menurut dia jua, forum ini juga untuk menyelaraskan kebijakan arah dan prioritas pembangunan pusat, provinsi dan kabupaten/kota khususnya memberikan ruang sebesar-besarnya untuk diskusi dan sharing bersama-sama.
"Memberikan ruang sebesar-besarnya untuk diskusi dan sharing terkait dengan arah kebijakan dengan pemerintah pusat dan pemerintah daerah dan kondisi perekonomian Kota Banjarmasin pada lima tahun ke depan," ujarnya.
Baca juga: Pemkot Banjarmasin sambut baik peluncuran MCP 2025 dari KPK
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025