Lapas Kelas IIB Amuntai, Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan (Kalsel) berkoordinasi ke Polres HSU terkait program pembinaan guna mencegah potensi tindak kejahatan yang dilakukan warga binaan pemasyarakatan (WBP) di lingkungan lapas.
“Kami bersama Polres HSU berkomitmen menjalin kerja sama terkait narapidana yang melibatkan WBP,” kata Kepala Lapas Amuntai Yosef Leonard Sihombing di Amuntai, Hulu Sungai Utara, Senin.
Baca juga: Kalapas Amuntai Kalsel pastikan WBP kondusif pada razia pekan ke-19
Selain itu, Lapas Amuntai juga menginisiasi kerja sama program pembinaan dan rehabilitasi sosial kepada warga binaan.
“Kami berdiskusi alot membahas berbagai program pemasyarakatan agar lingkungan lapas tetap kondusif dan program pembinaan berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Yosef mengatakan momen diskusi dengan jajaran kepolisian sebagai langkah awal yang penting untuk memperkuat sinergi dan koordinasi antara Lapas dan Polri untuk menciptakan keamanan dan ketertiban di wilayah Hulu Sungai Utara.
Menurut dia, kerja sama kedua lembaga tidak menutup kemungkinan akan meluas ke berbagai bidang lainnya yang berkaitan dengan keamanan.
Baca juga: Kalapas Amuntai Kalsel terima masukan WBP terkait program pembinaan
Kapolres HSU AKBP Meilki Bharata mendukung penuh program-program pembinaan WBP yang dilaksanakan oleh Lapas Amuntai.
Menurut dia, kolaborasi antarlembaga dibutuhkan untuk menciptakan keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat, termasuk di lingkungan lapas.
“Kami bersepakat menjalin koordinasi secara terus menerus, sehingga kerja sama yang ada berjalan secara berkelanjutan dan efektif,” ujar Meilki.
Baca juga: Lapas Amuntai-Polri gelar Patroli Sambang ciptakan keamanan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025
“Kami bersama Polres HSU berkomitmen menjalin kerja sama terkait narapidana yang melibatkan WBP,” kata Kepala Lapas Amuntai Yosef Leonard Sihombing di Amuntai, Hulu Sungai Utara, Senin.
Baca juga: Kalapas Amuntai Kalsel pastikan WBP kondusif pada razia pekan ke-19
Selain itu, Lapas Amuntai juga menginisiasi kerja sama program pembinaan dan rehabilitasi sosial kepada warga binaan.
“Kami berdiskusi alot membahas berbagai program pemasyarakatan agar lingkungan lapas tetap kondusif dan program pembinaan berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Yosef mengatakan momen diskusi dengan jajaran kepolisian sebagai langkah awal yang penting untuk memperkuat sinergi dan koordinasi antara Lapas dan Polri untuk menciptakan keamanan dan ketertiban di wilayah Hulu Sungai Utara.
Menurut dia, kerja sama kedua lembaga tidak menutup kemungkinan akan meluas ke berbagai bidang lainnya yang berkaitan dengan keamanan.
Baca juga: Kalapas Amuntai Kalsel terima masukan WBP terkait program pembinaan
Kapolres HSU AKBP Meilki Bharata mendukung penuh program-program pembinaan WBP yang dilaksanakan oleh Lapas Amuntai.
Menurut dia, kolaborasi antarlembaga dibutuhkan untuk menciptakan keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat, termasuk di lingkungan lapas.
“Kami bersepakat menjalin koordinasi secara terus menerus, sehingga kerja sama yang ada berjalan secara berkelanjutan dan efektif,” ujar Meilki.
Baca juga: Lapas Amuntai-Polri gelar Patroli Sambang ciptakan keamanan
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025