Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) mengembangkan komoditas perikanan dalam program prioritas 2025 guna mendukung dan menyukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Pada 2025, kami fokus mengembangkan komoditas perikanan seperti ikan gabus, kepiting, dan papuyu,” kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalsel Rusdi Hartono di Banjarbaru, Sabtu.
Baca juga: DPRD segera tindaklanjuti hasil rapat penetapan Cagub dan Cawagub Kalsel
Dia menjelaskan, fokus pengembangan beberapa jenis ikan lokal ini, nantinya akan ditindaklanjuti dengan kampanye gerakan makan ikan sehingga program MBG di provinsi berjalan dengan maksimal.
“Pengembangan komoditas perikanan ini merupakan salah satu dari program strategis yang akan kami jalankan pada 2025,” ujarnya.
Rusdi menyebutkan, beberapa program strategis itu, yakni pengelolaan kelautan, pesisir dan pulau-pulau kecil, pengelolaan perikanan tangkap, perikanan budidaya, pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan, serta pengolahan dan pemasaran hasil ikan.
Dia mengungkapkan bahwa beberapa program strategis tersebut akan dilaksanakan pada tahun ini karena sudah dilakukan penandatanganan pakta integritas dan perjanjian kerja seluruh pegawai di lingkup Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalsel.
Baca juga: Pemprov Kalsel hijaukan Gunung Pamaton
Menurut Rusdi, penandatanganan pakta integritas merupakan bagian penting agar seluruh program prioritas dapat lebih terarah target dan sasarannya, utamanya fokus program pengembangan komoditas perikanan guna mendukung program MBG yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.
Ia menekankan, agar seluruh pegawai di lingkup Dinas Kelautan dan Perikanan Kalsel berkomitmen untuk melaksanakan apa yang telah direncanakan dan disusun sehingga seluruh program dapat berjalan dengan maksimal.
“Tentunya membutuhkan dukungan dan peran semua pihak dan mitra agar pelaksanaannya sesuai dengan apa yang sudah kami programkan,” ujar Rusdi.
Baca juga: 3.000 ASN di Kalsel ikuti asesmen pada 2025
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025
“Pada 2025, kami fokus mengembangkan komoditas perikanan seperti ikan gabus, kepiting, dan papuyu,” kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalsel Rusdi Hartono di Banjarbaru, Sabtu.
Baca juga: DPRD segera tindaklanjuti hasil rapat penetapan Cagub dan Cawagub Kalsel
Dia menjelaskan, fokus pengembangan beberapa jenis ikan lokal ini, nantinya akan ditindaklanjuti dengan kampanye gerakan makan ikan sehingga program MBG di provinsi berjalan dengan maksimal.
“Pengembangan komoditas perikanan ini merupakan salah satu dari program strategis yang akan kami jalankan pada 2025,” ujarnya.
Rusdi menyebutkan, beberapa program strategis itu, yakni pengelolaan kelautan, pesisir dan pulau-pulau kecil, pengelolaan perikanan tangkap, perikanan budidaya, pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan, serta pengolahan dan pemasaran hasil ikan.
Dia mengungkapkan bahwa beberapa program strategis tersebut akan dilaksanakan pada tahun ini karena sudah dilakukan penandatanganan pakta integritas dan perjanjian kerja seluruh pegawai di lingkup Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalsel.
Baca juga: Pemprov Kalsel hijaukan Gunung Pamaton
Menurut Rusdi, penandatanganan pakta integritas merupakan bagian penting agar seluruh program prioritas dapat lebih terarah target dan sasarannya, utamanya fokus program pengembangan komoditas perikanan guna mendukung program MBG yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.
Ia menekankan, agar seluruh pegawai di lingkup Dinas Kelautan dan Perikanan Kalsel berkomitmen untuk melaksanakan apa yang telah direncanakan dan disusun sehingga seluruh program dapat berjalan dengan maksimal.
“Tentunya membutuhkan dukungan dan peran semua pihak dan mitra agar pelaksanaannya sesuai dengan apa yang sudah kami programkan,” ujar Rusdi.
Baca juga: 3.000 ASN di Kalsel ikuti asesmen pada 2025
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025