Pemerintah Kota Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan mengirim 17 santri untuk melanjutkan pendidikan di Timur Tengah, yakni Mesir dan Yaman.
 
"Ada yang ke Kairo Mesir dan Hadramaut Yaman," ujar Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina usai melepas santri-santri tersebut di Balai Kota Banjarmasin, Kamis.

Baca juga: Dewan minta Pemkot Banjarmasin peduli taman satwa
 
Menurut dia, para santri tersebut mendapatkan beasiswa ke Timur Tengah melalui program Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Banjarmasin.
 
Dikatakan dia, sebanyak 17 santri yang diberikan beasiswa ini, yakni, sebanyak 12 santri ke Hadramaut Yaman dan sebanyak lima orang ke Kairo Mesir.
 
Menurut dia, keberangkatan 17 santri ini, total menjadi sebanyak 46 santri yang sudah mendapat beasiswa ke Timur Tengah dari pemerintah kota.
 
"Jumlah total yang mendapatkan beasiswa ini berjalan selama empat tahun," tuturnya.
 
Ibnu Sina berharap perjalanan keempat kalinya program tersebut, berjalan lancar seperti tahun-tahun sebelumnya.

Baca juga: Pemkot Banjarmasin dapat kuota 28 penerimaan CPNS 2024
 
Dia juga mengungkapkan harapannya agar angkatan pertama santri beasiswa tersebut segera menyelesaikan studi dan kembali ke Banjarmasin untuk mengabdikan ilmu yang telah diperoleh.
 
"Angkatan pertama beasiswa ini sebentar lagi selesai untuk belajar dan akan segera pulang, kami berharap Kota Banjarmasin tidak akan kehabisan alim ulama yang mampu memberikan pencerahan kepada umat dan seluruh jamaah," ujar Ibnu Sina.
 
Dia menekankan pentingnya program ini bagi pembangunan sumber daya manusia yang beriman sesuai dengan visi Banjarmasin Baiman. 
 
Dia mengajak seluruh pihak untuk terus mendukung program beasiswa tersebut agar dapat dilanjutkan dan memberikan manfaat jangka panjang.
 
"Semoga program ini bisa selesai di periode kedua saya menjabat dan dilanjutkan oleh pemimpin berikutnya," katanya.

Baca juga: Pemkot Banjarmasin diminta giatkan pengurangan sampah plastik
 

Pewarta: Sukarli

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024