Universitas Lambung Mangkurat (ULM) terus memperkuat kerja sama internasional guna menjaring lebih banyak mahasiswa asing untuk bisa kuliah di kampus unggul di Kalimantan Selatan itu.
"Kerja sama dengan berbagai negara telah kami jalin dan sejalan dengan penambahan mahasiswa asing dari tahun ke tahun," kata Wakil Rektor Bidang Kerjasama, Humas dan Sistem Informasi ULM Yusuf Azis melalui keterangan tertulis di Banjarmasin, Jumat.
Baca juga: ULM tambah prodi akreditasi Unggul untuk Prodi Pendidikan Fisika
Yusuf menyebut ULM telah menunjukkan komitmennya dalam membangun kerja sama internasional yang kuat dengan berbagai institusi pendidikan di seluruh dunia.
Termasuk sejumlah negara di kawasan regional Asia Tenggara (ASEAN) digandeng ULM dalam beragam bentuk kerja sama di bidang pembelajaran, riset dan pengabdian kepada masyarakat.
Salah satu kerja sama penting yang telah dijalin ULM dengan Sekolah Indonesia Davao (SID) di Filipina, sehingga memungkinkan anak-anak dari Davao untuk melanjutkan studi di ULM.
Baca juga: ULM terjunkan 263 mahasiswa tingkatkan mutu pendidikan di sekolah
ULM juga telah menjalin kerja sama dengan University of the Immaculate Conception (UIC) di Filipina mencakup berbagai program seperti pertukaran mahasiswa dan dosen, kolaborasi penelitian, program gelar ganda, program kursus jangka pendek hingga imersi budaya.
Yusuf berharap tahun ini bisa lebih banyak lagi mahasiswa luar negeri termasuk anak-anak Davao bisa kuliah di ULM.
Bahkan ULM menargetkan sebanyak 100 mahasiswa asing belajar di ULM untuk kuliah reguler maupun program pertukaran mahasiswa pada 2024.
Baca juga: Prestasi mahasiswa ULM di program MSIB capai tingkat nasional
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
"Kerja sama dengan berbagai negara telah kami jalin dan sejalan dengan penambahan mahasiswa asing dari tahun ke tahun," kata Wakil Rektor Bidang Kerjasama, Humas dan Sistem Informasi ULM Yusuf Azis melalui keterangan tertulis di Banjarmasin, Jumat.
Baca juga: ULM tambah prodi akreditasi Unggul untuk Prodi Pendidikan Fisika
Yusuf menyebut ULM telah menunjukkan komitmennya dalam membangun kerja sama internasional yang kuat dengan berbagai institusi pendidikan di seluruh dunia.
Termasuk sejumlah negara di kawasan regional Asia Tenggara (ASEAN) digandeng ULM dalam beragam bentuk kerja sama di bidang pembelajaran, riset dan pengabdian kepada masyarakat.
Salah satu kerja sama penting yang telah dijalin ULM dengan Sekolah Indonesia Davao (SID) di Filipina, sehingga memungkinkan anak-anak dari Davao untuk melanjutkan studi di ULM.
Baca juga: ULM terjunkan 263 mahasiswa tingkatkan mutu pendidikan di sekolah
ULM juga telah menjalin kerja sama dengan University of the Immaculate Conception (UIC) di Filipina mencakup berbagai program seperti pertukaran mahasiswa dan dosen, kolaborasi penelitian, program gelar ganda, program kursus jangka pendek hingga imersi budaya.
Yusuf berharap tahun ini bisa lebih banyak lagi mahasiswa luar negeri termasuk anak-anak Davao bisa kuliah di ULM.
Bahkan ULM menargetkan sebanyak 100 mahasiswa asing belajar di ULM untuk kuliah reguler maupun program pertukaran mahasiswa pada 2024.
Baca juga: Prestasi mahasiswa ULM di program MSIB capai tingkat nasional
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024