Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan (DPRD Kalsel) mengharapkan hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sesuai kapasitas dan kemampuan.
Sekretaris Komisi I Bidang Pemerintahan, Hukum dan Hak Asasi Manusia DPRD Kalsel Suripno Sumas mengemukakan harapan itu, usai mencoblos Pemilu 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 016 Kelurahan Antasan Besar Banjarmasin, Rabu.
Baca juga: Partisipasi Pemilih di Kalsel pada Pemilu 2024 melebihi 80 persen
Menurut Sekretaris Komisi I DPRD Kalsel yang juga membidangi sosial politik itu, pelaksanaan pencoblosan berjalan lancar dan aman berdasarkan pantauan.
"Kita harapkan setelah pencoblosan atau Pemilu 2024 tetap kondusif, baik secara nasional maupun Provinsi Kalsel dan Kota Banjarmasin khususnya," ujar Suripno.
Mengenai pencoblosan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Banjarmasin, Suripno memaklumi mengingat situasi yang tidak memungkinkan.
Baca juga: Peserta Pemilu 2024 ramai turunkan APK
"Namun kita berharap setelah pencoblosan di Lapas Banjarmasin tersebut tidak ada masalah," ucap Suripno seraya mengatakan idealnya tiap TPS berkisar antara 250-300 pemilih.
Sedangkan pada Lapas Teluk Dalam Banjarmasin sekitar 2.000 penghuni cuma ada lima TPS, demikian Suripno Sumas.
Pantauan ANTARA Kalsel di Banjarmasin, pencoblosan rata-rata berlangsung mulai pukul 08.00 Wita karena panitia melakukan persiapan.
Sementara itu, sepuluh tahanan di Polsek Banjarmasin Tengah hanya lima orang yang mencoblos karena faktor administrasi.
Baca juga: Suripno nyatakan kesuksesan Pemilu tanggungjawab bersama
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Sekretaris Komisi I Bidang Pemerintahan, Hukum dan Hak Asasi Manusia DPRD Kalsel Suripno Sumas mengemukakan harapan itu, usai mencoblos Pemilu 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 016 Kelurahan Antasan Besar Banjarmasin, Rabu.
Baca juga: Partisipasi Pemilih di Kalsel pada Pemilu 2024 melebihi 80 persen
Menurut Sekretaris Komisi I DPRD Kalsel yang juga membidangi sosial politik itu, pelaksanaan pencoblosan berjalan lancar dan aman berdasarkan pantauan.
"Kita harapkan setelah pencoblosan atau Pemilu 2024 tetap kondusif, baik secara nasional maupun Provinsi Kalsel dan Kota Banjarmasin khususnya," ujar Suripno.
Mengenai pencoblosan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Banjarmasin, Suripno memaklumi mengingat situasi yang tidak memungkinkan.
Baca juga: Peserta Pemilu 2024 ramai turunkan APK
"Namun kita berharap setelah pencoblosan di Lapas Banjarmasin tersebut tidak ada masalah," ucap Suripno seraya mengatakan idealnya tiap TPS berkisar antara 250-300 pemilih.
Sedangkan pada Lapas Teluk Dalam Banjarmasin sekitar 2.000 penghuni cuma ada lima TPS, demikian Suripno Sumas.
Pantauan ANTARA Kalsel di Banjarmasin, pencoblosan rata-rata berlangsung mulai pukul 08.00 Wita karena panitia melakukan persiapan.
Sementara itu, sepuluh tahanan di Polsek Banjarmasin Tengah hanya lima orang yang mencoblos karena faktor administrasi.
Baca juga: Suripno nyatakan kesuksesan Pemilu tanggungjawab bersama
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024