Jajaran Polsek Banjarmasin Tengah, Kalimantan Selatan (Kalsel) mengevakuasi mayat seorang pria lansia bernama Sirajuddin (60) dalam keadaan telentang di dalam rumah tempat tinggalnya di Jalan Sutoyo S, Komplek Imam Bonjol, RT/RW 17/02, Teluk Dalam, Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin.
“Dugaan sementara pria lansia itu meninggal karena memiliki riwayat penyakit stroke,” kata Kapolsek Banjarmasin Tengah Kompol Pujie Firmansyah didampingi Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Tengah Iptu Hendra Agustian Ginting di Banjarmasin, Rabu.
Pujie menyebutkan berdasarkan keterangan saksi bernama Anang Arifin yang merupakan warga setempat, mayat pria lansia itu ditemukan sekitar pukul 16.30 Wita di lantai dua ruang tengah tempat tinggal korban.
“Saksi hendak membayar sewa rumah ke korban, namun pintu bawah rumah terkunci, setelah itu saksi melihat pintu lantai dua terbuka lalu berusaha memanjat ke atas karena penasaran,” ucapnya.
Lebih lanjut, setelah saksi memanjat ke atas, aroma tidak sedap sudah tercium hingga akhirnya saksi melihat korban sudah tak bernyawa di ruang tengah lantai dua dalam keadaan membusuk dihinggapi belatung.
Selanjutnya, saksi memberitahu ke tetangga korban dan warga sekitar, tetangga tersebut mengatakan si korban sudah empat hari tidak ke luar dari dalam rumahnya.
Pujie mengungkapkan berdasarkan keterangan dari tetangga korban, si korban tinggal sendirian dan sedang dalam pemulihan penyakit stroke sehingga kondisinya tidak sehat sepenuhnya.
“Kita sudah mendata dan melakukan permintaan visum, untuk sementara tidak ditemukan dugaan tindak pidana,” ungkap Pujie.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
“Dugaan sementara pria lansia itu meninggal karena memiliki riwayat penyakit stroke,” kata Kapolsek Banjarmasin Tengah Kompol Pujie Firmansyah didampingi Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Tengah Iptu Hendra Agustian Ginting di Banjarmasin, Rabu.
Pujie menyebutkan berdasarkan keterangan saksi bernama Anang Arifin yang merupakan warga setempat, mayat pria lansia itu ditemukan sekitar pukul 16.30 Wita di lantai dua ruang tengah tempat tinggal korban.
“Saksi hendak membayar sewa rumah ke korban, namun pintu bawah rumah terkunci, setelah itu saksi melihat pintu lantai dua terbuka lalu berusaha memanjat ke atas karena penasaran,” ucapnya.
Lebih lanjut, setelah saksi memanjat ke atas, aroma tidak sedap sudah tercium hingga akhirnya saksi melihat korban sudah tak bernyawa di ruang tengah lantai dua dalam keadaan membusuk dihinggapi belatung.
Selanjutnya, saksi memberitahu ke tetangga korban dan warga sekitar, tetangga tersebut mengatakan si korban sudah empat hari tidak ke luar dari dalam rumahnya.
Pujie mengungkapkan berdasarkan keterangan dari tetangga korban, si korban tinggal sendirian dan sedang dalam pemulihan penyakit stroke sehingga kondisinya tidak sehat sepenuhnya.
“Kita sudah mendata dan melakukan permintaan visum, untuk sementara tidak ditemukan dugaan tindak pidana,” ungkap Pujie.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023